Sikap tegas ASEAN ini menjadi berita terpopuler Internasional Medcom yang diikuti dengan kabar Trump klaim Biden bukan terinfeksi covid-19 tetapi demensia.
Kemudian kabar lain yang menjadi berita terpopuler mengenai Yayasan Pangeran Charles diduga terima sumbangan Rp18 miliar dari keluarga Osama bin Laden. Berikut selengkapnya terkait berita terpopuler Internasional Medcom:
1. Menlu ASEAN Siap Dorong Aksi Tegas Terhadap Myanmar
Malaysia dikabarkan akan memimpin desakan agar Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) mengambil tindakan lebih keras terhadap Myanmar. Para menteri luar negeri ASEAN akan melakukan pertemuan minggu, ketika kemarahan memuncak pada junta untuk menghalangi upaya resolusi krisis.ASEAN yang terdiri dari 10 negara anggota, pekan lalu mengutuk eksekusi empat tahanan oleh junta. ASEAN sejauh ini mempelopori upaya diplomatik yang sia-sia untuk memulihkan perdamaian.
Myanmar berada dalam kekacauan sejak kudeta pada Februari tahun lalu dan jumlah korban tewas dari tindakan brutal militer terhadap perbedaan pendapat telah melewati 2.100.
Seperti apa langkah tegas ASEAN itu? Simak di sini.
2. Trump Klaim Biden Bukan Terinfeksi Covid-19 Tapi Demensia
Mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memberikan ucapan sembuh yang ‘menghina’ kepada Joe Biden yang tengah positif covid-19. Menurut Trump, Biden tidak terinfeksi covid-19 tetapi terkena demensia.Trump menyindir bahwa Biden "berpikir untuk pindah, paruh waktu, ke salah satu Panti jompo Wisconsin yang indah" sebelum mengulangi klaimnya tentang penipuan pemilu 2020.
"Pertarungan kedua Joe Biden dari covid-19, kadang-kadang disebut sebagai Virus China, sayangnya salah didiagnosis oleh dokternya. Dia malah menderita Demensia, tetapi dengan senang hati pulih dengan baik," tulis Trump, melalui platform Truth Social, seperti dikutip dari Sputnik, Senin 1 Agustus 2022.
Atas dasar apa Trump melontarkan tuduan itu? Selanjutnya di sini.
3.Yayasan Pangeran Charles Diduga Terima Sumbangan Rp18 Miliar dari Keluarga Osama bin Laden
Pangeran Charles, penerus tahta Kerajaan Inggris dilaporkan telah menerima donasi sebesar 1 juta poundsterling atau sekitar Rp18,2 miliar untuk acara amalnya dari keluarga Osama bin Laden. Ini dianggap sensitif, karena Osama bin Laden merupakan dalang dibalik kasus serangan teror 9/11 di Amerika Serikat (AS).Dana itu terungkap berdasarkan laporan The Sunday Times. Dilansir dari Channel News Asia, Senin, 1 Agustus 2022, meskipun hingga saat ini belum ditemukan adanya tindakan kriminal dari anggota keluarga Arab Saudi tersebut, namun hal ini memicu peningkatan pengawasan terhadap organisasi amal milik Pangeran Charles yang telah mendapatkan tuduhan adanya kriminalitas dalam fondasi tersebut.
Berdasarkan kutipan dari sebuah surat kabar, sejumlah penasihatnya telah mendesak Charles untuk tidak menerima donasi dari kepala keluarga, Bakr bin Laden, serta saudaranya, Shafiq – saudara tiri dari mantan pimpinan teroris Al-Qaeda, Osama bin Laden.
Apakah tuduhan itu benar? Simak tautan ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id