Proses pembongkaran bakal dilakukan di TMP Jeruk Purut, Jakarta mulai pukul 09.00 WIB. Selanjutnya polisi langsung melakukan autopsi bocah yang diduga meninggal akibat tenggelam itu.
"Besok rencana jam 9 pagi di TMP Jeruk Purut," kata Kasubdit Jatanras AKBP Rovan Richard Mahenu.
Polisi memastikan telah memberi tahu keluarga dan mendapat persetujuan mereka. Namun, polisi belum tahu apakah akan ada pihak keluarga yang datang nanti.
"Mencari sebab kematian. Kita sudah memberitahukan orang tua. Masalah datang tidak, silakan tanya sendiri," katanya.
baca juga: Menduga Anaknya Ditenggelamkan, Mantan Suami Tamara Tyasmara Cabut Surat Penolakan Autopsi |
Proses pembongkaran makam dan autopsi ini tak lama setelah musisi Angger Dimas mencabut surat penolakan autopsi untuk anaknya itu. Angger yang sudah bercerai dengan Tamara mengaku mencabut surat penolakan autopsi karena ingin penyebab kematian anaknya menjadi jelas.
"Karena kan waktu itu saya tidak tahu ada orang lain di sana hanya samar saja seperti yang saya selalu bilang," kata Angger Dimas di Jakarta.
"Kalau masih ada surat itu kan tidak bisa dilakukan autopsi, yang mana berarti tidak bisa diketahui penyebab wafatnya anak saya. Karena saya hanya ingin minta keadilan, dan diduga itu anak saya tidak tenggelam tapi ditenggelamkan," lanjutnya.
Dante dititipkan Tamara kepada seseorang untuk pergi ke kolam renang pada Sabtu, 27 Januari. Setelah mengantar Dante ke kolam renang, Tamara pergi sebentar untuk syuting. Angger memiliki keyakinan ada yang tidak beres dari kematian Dante.
"Anak saya diduga tidak tenggelam tapi ditenggelamkan, itu yang membuat saya sangat, sangat emosi," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id