Melansir dari akun Instagram resmi The Who @officialthewho, penampilan di Greater Palm Springs, California menandakan akhir dari era mereka sebagai The Who. Pete Townshend dan Roger Daltrey pun menjadi pengisi panggung perpisahan ini.
“Malam ini benar-benar menandai berakhirnya sebuah era saat The Who naik ke atas panggung untuk penampilan terakhir mereka di Amerika Utara di Acrisure Arena di Greater Palm Springs,” ketik unggahan tersebut.
Roger Daltrey, Pete Townshend, dan kawan-kawan membuka konser dengan membawakan lagu “I Can't Explain” secara langsung, sebelum menampilkan lagu-lagu klasik lainnya seperti “Substitute”, “Who Are You”, “'I Can See For Miles”, dan “Pinball Wizard”. Band legendaris ini menutup rangkaian pertunjukannya dengan 23 lagu di Acrisure Arena di Thousand Palms, California.
Baca Juga :
Rangkuman Keseruan Konser Foo Fighters di Jakarta 2025
Setelah itu, The Who menyuguhkan penonton dengan lagu-lagu “Behind Blue Eyes”, “My Generation”, dan “Won't Get Fooled Again”. “Baba O'Riley'” pun dijadikan lagu penghujung konser.
Lagu encore pada malam itu adalah “The Song Is Over” dari album studio kelima The Who, Who's Next. The Who mengucapkan selamat tinggal terakhir dengan penampilan lembut “Tea & Theatre”, yang merupakan sebuah single dari album ke-11 mereka, Endless Wire (2006).
“Saya rasa, ini selamat tinggal,” kalimat perpisahan tersebut keluar dari mulut gitaris Pete Townshend melalui sejumlah video di media sosial.
Lanjutnya, “itulah kenyataannya. Bagi yang kita kenal sebagai The Who, ini adalah perpisahan.”
Vokalis Roger Daltrey turut mengapresiasi para Wholigans—basis penggemar The Who—yang sudah mendukung mereka selama 60 tahun berkarier. Ia mewakili The Who mengucapkan terima kasih karena telah membantu band ini untuk meraih mimpi besar.
“Terima kasih banyak atas dukungan Anda selama bertahun-tahun. Ini sangat berarti bagi kami. Itu adalah impian setiap band di tahun 1960-an untuk tampil di Amerika dan terima kasih kepada kalian, kalian telah mewujudkannya untuk kami. Terima kasih banyak!” ucap Roger.
Dilansir dari NME, Townshend baru-baru ini mengungkit The Who yang akan segera berakhir, dengan mengatakan bahwa ia dan Daltrey "tidak berkomunikasi dengan baik" dan "memiliki kebutuhan yang berbeda sebagai pemain".
Selain itu, ia juga mengungkapkan tentang kesulitan berada di perjalanan untuk jadwal tur yang ekstensif, dengan mengatakan bahwa secara mental ia sudah tidak tahan lagi dengan ide tersebut.
"Saya tidak suka tampil. Saya tidak suka berada di atas panggung... hal itu tidak memenuhi jiwa saya," akui Townshend.
Daltrey pun menanggapi omongan Townshend dengan mengatakan bahwa ia tidak ingin hanya sekadar tampil jika ada salah satu anggota The Who yang tidak ikhlas. Daltrey ingin dirinya dan Townshend untuk tampil dengan segala kesadaran dan keinginan pribadi.
"Jika Pete tidak ingin melakukan tur, saya tidak ingin kembali bersama The Who di atas panggung, di usia 81 tahun, dengan seseorang yang tidak ingin berada di sana,” pungkas Daltrey.
(Nyimas Ratu Intan Harleysha)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id