“Tantangan terbesarnya yang pasti, ini kan beda-beda ya, dari scene satu sampai scene akhir ada eskalasi emosi, kan. Jadi kalau kita lagi syuting di rumah, kan jumping-jumping (emosinya). Gimana jaga emosinya biar ga (turun), harus ada continuity,” jelas Titi.
| Baca juga: Sinopsis Air Mata di Ujung Sajadah 2, Kisah Haru Dua Ibu Kembali Berlanjut |
Selain harus menjaga keberlangsungan emosi, ia mengungkapkan hampir semua adegan membuat energinya habis. Sosok Aqila harus melalui banyak pengorbanan sebagai ibu yang membuatnya harus ikhlas, baik dari film pertama maupun di film kedua yang akan tayang bulan depan.
“Sebenernya yang paling menguras hati itu semuanya, dari AMDUS 1 dan AMDUS 2. Karena kehilangan anak (menjadi) satu-satunya mimpi buruk seorang ibu, tidak bisa melihat perkembangan dia dari lahir, baru bisa ngomong ‘mama-papa’, dari mulai dia merangkak, berjalan, ke sekolah pertama kali, dia (Aqila) tidak bisa melihat momen-momen indah Baskara (Faqih Alaydrus) itu. Jadi miris banget sih, nasib Aqila itu,” ceritanya.
Ia merasa bahwa momen tumbuh kembang anak bukan sesuatu yang bisa diulang lagi sehingga nasib karakternya yang absen untuk masa-masa itu membuatnya bersimpati. Dilema karakter Aqila antara mengikhlaskan atau merebut kembali anaknya membuat karakter yang diperankan Titi miris.
“Tumbuh kembang anak jadi momen yang gak bisa diulang lagi dong. Dari momen emasnya dia sampai besarnya dia, seorang ibu kan pasti mau ngeliat perkembangannya setiap hari. Tapi, itu kan tidak bisa,” ungkapnya.
Key Mangunsong kembali duduk di bangku sutradara untuk sekuel film Air Mata Di Ujung Sajadah. Film Air Mata Di Ujung Sajadah 2 bercerita tentang kelanjutan cerita Aqila (Titi Kamal) dan hubungannya bersama anak kandungnya, Baskara (Faqih Alaydrus) yang diasuh oleh pasangan Arief (Fedi Nuril) dan Yumna (Citra Kirana) di kota Solo. Film ini mengusung tema drama keluarga, kasih sayang ibu, pengorbanan, dan keikhlasan.
Jajaran aktor-aktris yang bermain di film ini antara lain Titi Kamal, Faqih Alaydrus, Citra Kirana, Daffa Wardhana, Jenny Rachman, dan Mbok Tun.
| Baca juga: Jennifer Lawrence Angkat Suara soal Genosida di Palestina |
Film Air Mata Di Ujung Sajadah 2 diproduksi oleh Beehave Pictures, yang juga memproduksi film pertama Air Mata Di Ujung Sajadah. Peran sutradara kembali dipegang oleh Key Mangunsong dan diproduseri oleh Ronny Irawan. Mereka adalah orang-orang yang juga berperan untuk film pertama.
Air Mata di Ujung Sajadah 2 menghadirkan konflik keluarga yang lebih rumit. Akan tetapi, genre film pertama dan kedua tetap sama: cinta dan pengorbanan seorang ibu untuk anaknya. Melalui Air Mata di Ujung Sajadah 2, penonton disajikan dilema antara posisi sebagai sang ibu atau anak.
Film Air Mata di Ujung Sajadah 2 dijadwalkan untuk tayang pada tanggal 23 Oktober 2025 di bioskop seluruh Indonesia.
(Nyimas Ratu Intan Harleysha)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
