Sejatinya, James merupakan sutradara 'spesialis' film horor. Dia pernah membesut film "Saw." Tahun ini, James sudah kadung menandatangani kontrak menyutradarai "The Conjuring 2."
"Furious 7" merupakan debut James mengarahkan film non-horor. Membesut film tersebut, diakui James, seperti sebuah "liburan." Dan kini, James kembali ke track sebagai sutradara film horor.

Pilihan James mengarahkan "Furious 7" ternyata berbuntut tantangan besar. Produksi film sempat terhenti ketika aktor utama Paul Walker tewas dalam kecelakaan mobil di California, 30 November 2013.
James dan tim terguncang. Mereka dihadapkan pada pilihan untuk tetap menghadirkan karakter Brian O'Conner yang diperankan Paul, tanpa harus 'mematikannya.'
Biaya produksi membengkak menjadi USD200 juta demi menghadirkan Paul. Tim produksi meminta bantuan saudara kandung Paul, Cody dan Caleb Walker, untuk menyelesaikan sisa adegan yang belum sempat dirampungkan Paul.
Tantangan besar dihadapi James. Dia memikul beban tanggung jawab menyelesaikan "Furious 7." Dia cukup terbantu oleh tim seniman Weta VFX dan penggunaan teknologi CGI, meski harus melalui proses editing panjang hingga penulisan ulang skenario film.
Semua jerih payah James terbayar. "Furious 7" dua pekan bertengger di puncak box office dan telah mengantongi USD803 juta. Sedikit lagi menyentuh angka USD1 juta.
Walau "Furious 7" mencetak sukses, sekali lagi James tetap tak tertarik melanjutkan kiprahnya di "Fast & Furious 8."
"Dua tahun terakhir, hidup saya sangat sibuk memproduksi 'Furious 7.' Jika saya punya waktu libur, saya ingin ke pantai dan berbelanja ke mal. Saya ingin menikmati hidup untuk sesaat," tegas James.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id