Poster Film Merah Putih: One for All
Poster Film Merah Putih: One for All

Tak Peduli Kritik Netizen, Sutradara Bakal Tayangkan Merah Putih: One For All Tiap Tahun!

Rafi Alvirtyantoro • 14 Agustus 2025 16:09
Jakarta: Sutradara Endiarto telah berkomitmen untuk terus menghadirkan film Merah Putih: One for All setiap tahunnya sebagai bentuk perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
 
“Ini bukan yang awal dan terakhir. Kita komitmen setiap tahun di proklamasi 17 Agustus, kita akan berkontribusi dalam bentuk film Merah Putih: One for All,” ungkapnya dalam program Gak Pake Ordal di Medcom.id.
 
“Apakah animasi atau real (live action)? Kita mau berkarya,” tambah Endiarto.

Menurutnya, Merah Putih: One for All yang telah viral sejak beberapa waktu lalu akan memiliki dampak untuk kemunculan film lainnya pada tahun berikutnya. 
 
“Dengan animasi Merah Putih tahun ini yang viral, saya yakin tahun depan 2026, 17 Agustus, lebih dari 1, 2, 3 film Merah Putih. Ayo kita ramaikan, semua ada lima, kita ramaikan,” ucap Endiarto.
 
Baca juga: Kecewa Berat, Tompi Mundur dari WAMI dan Bebaskan Lagu-Lagunya dari Royalti

Walaupun mendapatkan banyak kritik atas karya perdananya, ia pun tidak menyerah untuk memberikan kontribusi dalam industri perfilman tanah air. Endiarto pun bertekad menghadirkan film Merah Putih: One for All setiap tahun.
 
“Kita punya pesan moral secara utuh. Kita memiliki tekad setiap tahun ada kontributor Merah Putih: One for All,” tuturnya.
 
Meski awalnya terkesan asing, Endiarto ingin film Merah Putih: One for All bisa dikenal oleh masyarakat, khususnya anak-anak, sehingga memberikan edukasi kepada mereka dengan berbagai tematik yang dihadirkan setiap tahun.
 
“Lama-lama itu kan masuk di dalam mindset anak-anak kita. Hanya lewat audio bisa, hanya lewat judulnya,” ujar Endiarto.
 
“Setiap tahun 17 Agustus pasti ada 'Merah Putih: One for All' dengan berbagai tematik. Itu kan melekat,” lanjutnya.
 
Endiarto berharap masyarakat bisa mendapatkan pembelajaran dari film Merah Putih: One for All yang mengangkat keberagaman dan persatuan di Indonesia.
 
Merah Putih: One for All mengisahkan petualangan seru sekelompok anak dengan latar belakang budaya yang berbeda-beda. Mereka bersatu padu untuk mencari bendera Merah Putih yang hilang. Misi mereka adalah memastikan perayaan kemerdekaan di desa tetap bisa berjalan meriah.
 
Film perdana dari rumah produksi Perfiki Kreasindo ini telah menuai kritik tajam dan kontroversi. Merah Putih: One for All juga karya pertama dari Endiarto sebagai sutradara, bersama Bintang Takari.
 
Tak hanya dari warganet, Ketua Badan Perfilman Indonesia (BPI), Gunawan Paggaru, juga ikut menyoroti film ini. Kritik yang meluas membuat banyak pihak menyuarakan agar film ini tidak jadi tayang.
 
Meskipun kontroversi masih berlanjut, film Merah Putih: One for All tetap tayang di bioskop mulai Kamis, 14 Agustus 2025. Berdasarkan informasi dari Cinema XXI, penayangannya kini hanya tersedia secara terbatas di beberapa lokasi, termasuk area Jabodetabek.
 
Baca juga: Mahkamah Agung Kabulkan Kasasi Agnez Mo di Kasus Royalti Melawan Ari Bias

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ASA)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan