"(Reguler maupun khusus) sama saja. Tidak dibedakan sedikit pun," kata dokter jaga di KKHI Madinah Andi Nilagading melalui siaran pers yang diterima pada Kamis, 1 Agustus 2019.
Saat ini, pasien yang sedang dalam pelayanan KKHI Madinah jumlahnya sudah berkurang. Hal ini seiring dengan perpindahan jemaah calon haji dari Madinah ke Makkah.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Meskipun begitu, masih ada sebagian pasien tengah dirawat di RS Arab Saudi di wilayah Madinah. Setelah membaik, jemaah akan langsung diikutkan ke Makkah untuk menjalani prosesi haji berikutnya.
"KKHI Madinah akan terus beroperasi hingga 5 Agustus 2019 untuk mengantisipasi kedatangan beberapa kloter akhir," kata Andi.
Penerapan jemaah haji di Indonesia bisa dilakukan melalui dua jalur, yakni jalur reguler dan khusus atau sebelumnya lebih dikenal dengan sebutan ONH Plus. Perbedaan keduanya terletak pada cara pendaftaran, besarnya biaya yang dibayarkan, serta fasilitas dan pelayanan yang didapat.
Karena biaya yang dibayarkan lebih banyak (biasanya sampai dua kali lipat haji reguler), maka ada beberapa kelebihan yang bisa didapat oleh calon jemaah haji khusus selama pelaksanaan ibadah haji di Tanah Suci. Terutama, penginapan atau hotel.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(SBH)
