"Sampai dengan pkl 23.00 ini jumlah pasien tercatat ada 51 orang. Rerata heatstroke, kelelahan," kata Kasi Kesehatan Bandara Penanggung jawab Pos KKHI Arafah, M. Firdaus, saat dikutip dari Media Indonesia, Sabtu, 15 Juni 2024.
Petugas kesehatan berupaya menangani gangguan kesehatan tersebut. Bagi jemaah yang berangsur membaik, mereka dikembalikan ke tenda kloter.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
"InsyaAllah saat ini tinggal 5 orang, kalau stabil akan kita kembalikan ke kloter masing-masing untuk mengikuti wukuf Arafah besok," ungkap dia.
| Baca juga:1.169 Tenda Disiapkan Menampung 213 Ribu Jemaah Haji saat Wukuf |
Hingga 14 Juni, 182 jemaah masih sakit. Mereka renca dan rencananya akan disafariwukufkan menggunakan ambulans oleh KKHI Makkah.
Kepala Satgas Arafah Ali Machzumi mengatakan safari wukuf jemaah haji yang berada di KKHI Makkah, akan dicek dan dikoordinasikan dengan dokter. "Jika memungkinkan akan disafariwukufkan. Ba'da zuhur akan disafari wukufkan Dan kembali ke Makkah," kata Ali.
Dia mengatakan seluruh jemaah haji Indonesia yang sehat ditargetkan sudah berada di Arafah sebelum pelaksanaan wukuf. Untuk menjaga kondisi jelang rangkaian puncak ibadah haji di Armuzna, jemaah diimbau selalu menggunakan alat pelindung seperti masker, kacamata, payung saat beraktivitas di luar ruangan.
"Rutin minum air yang dicampur oralit agar tidak terserang heatstroke," ujar Ali.(MI/Heryadi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ABK)
