Jakarta: LDS Group bertekad terus mengembangkan lini bisnisnya, termasuk di bidang kuliner dan gaya hidup. Melalui sejumlah produk dan gerainya, mereka ingin memberikan pengalaman hospitality dan wellness istimewa kepada masyarakat Indonesia.
Produk ini sebagai bisnis keluarga oleh Lal De Silva yang merupakan sosok di balik kesuksesan The Harvest Cakes dan anaknya Dylan De Silva. Mereka berupaya menjadi pemimpin global di industri kuliner, hiburan, kebugaran, dan akomodasi.
"Sejak kami mulai pada 2017, kami selalu berpegang pada konsep 'Affordable Indulgence' untuk memastikan bahwa setiap konsumen kami memiliki akses akan gaya hidup premium dan berkualitas yang bisa dinikmati dengan mudah tanpa perlu atau mengeluarkan biaya yang tinggi," kata Dylan De Silva selaku Owner LDS Group.
Mereka coba berkomitmen untuk menciptakan konsep gaya hidup istimewa dan menginspirasi dengan membangun hubungan bermakna di setiap langkah perjalanan pelanggan. LDS Lifestyle saat ini terdiri dari penawaran F&B yang menyajikan pengalaman kuliner yang beragam dan istimewa. Sebut saja Cutt&Grill, Balboni Restorante, Amber Rooftop Lounge, Terra Wellness Eatery, Midaz Resto & Bar, Brown Bear Bakery, LDS Catering & B2B Snack Retail, dan Secret Element.
"Terdapat juga Reload Gym yang menjadi fasilitas kebugaran unggulan kami yang menyoroti aspek wellness. Kemudian ada LDS Property yang mengelola properti di berbagai sektor, termasuk Moonstone, sebuah co-living space modern yang menampilkan desain canggih," paparnya.
Melihat antusiasme itu, mereka berencana melakukan ekspansi di Jakarta dan kota lain. Kota Surabaya dan Bali juga bakal menjadi sasaran pengembangan bisnis kuliner dan gaya hidup mereka.
"Kami sangat antusias untuk memperluas kehadiran kami, baik di Jakarta maupun di luar kota. Kami pun tengah mempersiapkan ekspansi mulai tahun 2025 di berbagai kota besar di Indonesia termasuk Surabaya dan Bali," ujarnya.
"Dengan langkah ini, kami berharap lebih banyak masyarakat Indonesia dapat merasakan pengalaman gaya hidup yang kami tawarkan, sejalan dengan visi kami untuk menjadi pemimpin global dalam industri gaya hidup," tutup Dylan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(ELG)
Produk ini sebagai bisnis keluarga oleh Lal De Silva yang merupakan sosok di balik kesuksesan The Harvest Cakes dan anaknya Dylan De Silva. Mereka berupaya menjadi pemimpin global di industri kuliner, hiburan, kebugaran, dan akomodasi.
"Sejak kami mulai pada 2017, kami selalu berpegang pada konsep 'Affordable Indulgence' untuk memastikan bahwa setiap konsumen kami memiliki akses akan gaya hidup premium dan berkualitas yang bisa dinikmati dengan mudah tanpa perlu atau mengeluarkan biaya yang tinggi," kata Dylan De Silva selaku Owner LDS Group.
Mereka coba berkomitmen untuk menciptakan konsep gaya hidup istimewa dan menginspirasi dengan membangun hubungan bermakna di setiap langkah perjalanan pelanggan. LDS Lifestyle saat ini terdiri dari penawaran F&B yang menyajikan pengalaman kuliner yang beragam dan istimewa. Sebut saja Cutt&Grill, Balboni Restorante, Amber Rooftop Lounge, Terra Wellness Eatery, Midaz Resto & Bar, Brown Bear Bakery, LDS Catering & B2B Snack Retail, dan Secret Element.
baca juga: Potensi Produk Kuliner Lokal Bersaing di Level Internasional |
"Terdapat juga Reload Gym yang menjadi fasilitas kebugaran unggulan kami yang menyoroti aspek wellness. Kemudian ada LDS Property yang mengelola properti di berbagai sektor, termasuk Moonstone, sebuah co-living space modern yang menampilkan desain canggih," paparnya.
Melihat antusiasme itu, mereka berencana melakukan ekspansi di Jakarta dan kota lain. Kota Surabaya dan Bali juga bakal menjadi sasaran pengembangan bisnis kuliner dan gaya hidup mereka.
"Kami sangat antusias untuk memperluas kehadiran kami, baik di Jakarta maupun di luar kota. Kami pun tengah mempersiapkan ekspansi mulai tahun 2025 di berbagai kota besar di Indonesia termasuk Surabaya dan Bali," ujarnya.
"Dengan langkah ini, kami berharap lebih banyak masyarakat Indonesia dapat merasakan pengalaman gaya hidup yang kami tawarkan, sejalan dengan visi kami untuk menjadi pemimpin global dalam industri gaya hidup," tutup Dylan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)