FITNESS & HEALTH

Masalah Tidur saat Menstruasi, 4 Penyebab Ini Bisa Jadi Alasannya

Aulia Putriningtias
Kamis 14 November 2024 / 08:15
Jakarta: Menstruasi setiap bulan tak jarang menimbulkan gejala seperti kram, kembung, dan perubahan suasana hati. Gejala-gejala seperti ini dapat menyebabkan masalah pada tidur.

Fluktuasi hormonal, terutama estrogen dan progesteron, yakni hormon yang bertanggung jawab atas siklus menstruasi, dapat mengganggu pola tidur. Gangguan pola tidur ini dapat menyebabkan insomnia.

Dampak insomnia yang terus menerus dibiarkan akan membuat seseorang mengalami suasana hati yang tidak enak dan juga kelelahan berlebih akibat kekurangan tidur. Jadi, pentingnya untuk tidak menganggap enteng gangguan ini.

Menurut dokter obstetri dan ginekologi, Dr. Padma Srivastava dalam Healthshots, selama atau sebelum menstruasi, mengalami insomnia dan masalah tidur adalah hal yang wajar. Adapun empat alasan mengapa hal tersebut terjadi, yakni:
 

1. Sindrom pramenstruasi (PMS)


PMS adalah sekelompok tanda dan gejala yang dialami wanita sebelum atau selama menstruasi. Ini termasuk nyeri payudara, kelelahan, mengidam makanan, perubahan suasana hati, ketidakseimbangan hormon, penambahan berat badan, dan kram.

Sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Sleep Medicine and Disorders mengungkapkan bahwa, wanita dengan gejala PMS parah, yang dikenal sebagai gangguan disforik pramenstruasi (PMDD), berisiko mengalami masalah tidur.
 

2. Ketidakseimbangan hormonal


Penurunan hormon utama, estrogen, dan progesteron, yang mengatur siklus menstruasi, berkontribusi terhadap terjadinya ketidakseimbangan hormonal. Pergeseran hormonal ini meningkatkan suhu tubuh dan tingkat kecemasan, yang menyebabkan gangguan tidur.

Baca juga: Jarang Diketahui, Pria juga bisa alami 'PMS', Lho!
 

3. Mengalami PCOS


Sindrom ovarium polikistik (PCOS) adalah kelainan hormonal yang menyerang wanita usia reproduksi. Wanita dengan PCOS sering mengalami gangguan tidur, termasuk insomnia dan apnea tidur obstruktif, menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Nature and Science of Sleep.
 

4. Perubahan suhu tubuh


Tidur dan suhu tubuh berhubungan langsung satu sama lain. Suhu tubuh wanita terus berfluktuasi selama siklus menstruasi karena perubahan hormonal. Beberapa wanita bahkan mengalami demam selama siklus menstruasi dan mendapati kesulitan tidur.
 

Bagaimana cara menghindari masalah tidur saat menstruasi?


Tidur cukup akan membantu tubuh menjadi segar. Sebaiknya, ubah pola tidur yang cukup dan lakukan secara rutin. Agar cepat tertidur, kamu bisa membaca buku, mandi air hangat, atau berlatih meditasi sebelum tidur.

Sebaiknya menghindari kafein dan alkohol, terutama pada sore dan malam hari. Hal ini dikarenakan dapat berisiko terjadinya kesulitan tidur. Pastikan juga suhu ruang kamar sejuk untuk tidur yang lebih nyaman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH