Jakarta: Tidur adalah kebutuhan utama manusia untuk menjaga kesehatan tubuh dan pikiran. Ternyata, ada anggapan bahwa tidur terlalu lama justru membuat tubuh terasa lebih lelah.
Mengutip dari Hello Sehat, ahli tidur Michael Breus menjelaskan bahwa rata-rata manusia membutuhkan 7,5 jam tidur setiap hari. Selama waktu tersebut, tubuh melewati lima tahap siklus tidur yang masing-masing berlangsung sekitar 90 menit.
Tidur yang berkualitas berperan penting dalam memulihkan energi, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan meningkatkan fungsi otak.
Namun, tidur yang berlebihan dapat mengganggu ritme sirkadian, yaitu sistem internal yang mengatur siklus tidur dan bangun. Ketika ritme ini terganggu, tubuh justru dapat merasa lesu meskipun waktu tidur sudah tercukupi.
Berikut adalah beberapa bahaya yang mungkin timbul akibat tidur terlalu lama:
1. Sakit kepala
Ternyata tidur terlalu lama dapat mengganggu kerja senyawa kimia di otak, seperti seroyonin yang menyebabkan sakit kepala.
2. Sakit punggung
Posisi tidur yang sama dalam waktu lama dapat membuat otot dan tulang belakang kaku.
3. Obesitas
Penelitian dalam Journal of Clinical Sleep Medicine menunjukkan bahwa tidur lebih dari 9-10 jam per malam meningkatkan risiko obesitas karena gangguan metabolisme.
4. Diabetes
Gangguan tidur berlebihan dapat mempengaruhi regulasi insulin, meningkatkan risiko diabetes.
5. Gangguan mental
Depresi, kecemasan, dan gangguan memori sering dikaitkan dengan tidur berlebihan.
6. Penyakit jantung
Tidur terlalu lama berpotensi mengganggu metabolisme tubuh dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
(Nithania Septianingsih)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(PRI)
Mengutip dari Hello Sehat, ahli tidur Michael Breus menjelaskan bahwa rata-rata manusia membutuhkan 7,5 jam tidur setiap hari. Selama waktu tersebut, tubuh melewati lima tahap siklus tidur yang masing-masing berlangsung sekitar 90 menit.
Tidur yang berkualitas berperan penting dalam memulihkan energi, memperkuat sistem kekebalan tubuh, dan meningkatkan fungsi otak.
Namun, tidur yang berlebihan dapat mengganggu ritme sirkadian, yaitu sistem internal yang mengatur siklus tidur dan bangun. Ketika ritme ini terganggu, tubuh justru dapat merasa lesu meskipun waktu tidur sudah tercukupi.
Baca juga: Tidur di Lantai Menyebabkan Paru-paru Basah, Mitos atau Fakta? |
Dampak negatif tidur terlalu lama
Berikut adalah beberapa bahaya yang mungkin timbul akibat tidur terlalu lama:
1. Sakit kepala
Ternyata tidur terlalu lama dapat mengganggu kerja senyawa kimia di otak, seperti seroyonin yang menyebabkan sakit kepala.
2. Sakit punggung
Posisi tidur yang sama dalam waktu lama dapat membuat otot dan tulang belakang kaku.
3. Obesitas
Penelitian dalam Journal of Clinical Sleep Medicine menunjukkan bahwa tidur lebih dari 9-10 jam per malam meningkatkan risiko obesitas karena gangguan metabolisme.
4. Diabetes
Gangguan tidur berlebihan dapat mempengaruhi regulasi insulin, meningkatkan risiko diabetes.
5. Gangguan mental
Depresi, kecemasan, dan gangguan memori sering dikaitkan dengan tidur berlebihan.
6. Penyakit jantung
Tidur terlalu lama berpotensi mengganggu metabolisme tubuh dan meningkatkan risiko penyakit jantung.
(Nithania Septianingsih)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)