FITNESS & HEALTH
Apakah Kopi Benar-benar Membuat Dehidrasi? Ini Jawabannya
Aulia Putriningtias
Senin 09 Juni 2025 / 15:30
Jakarta: Banyak orang percaya bahwa kopi memiliki efek dehidrasi. Namun, apakah minuman kafein ini benar-benar membuatmu dehidrasi? Inilah penjelasannya.
Reputasi kopi sebagai penyebab dehidrasi mungkin berasal dari efek diuretik ringan atau mulut kering yang dialami banyak peminum kopi setelah minum secangkir kopi di pagi hari.
Baca juga: 5 Fakta Kopi Bisa Bikin Kurus
Kopi mengandung kafein, stimulan alami yang meningkatkan kewaspadaan dan fokus. Kafein juga merupakan diuretik ringan, yang berarti meningkatkan produksi urine. Namun, apakah memang benar kopi membuat dehidrasi?
.jpg)
(Perbanyak asupan air putih untuk atasi efek kafein. Kafein dalam kopi bersifat diuretik, jadi penting untuk mengimbangi cairan yang hilang. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Ternyata, menurut penelitian dari PLoS One tahun 2014, bagi peminum kopi, minuman berkafein ini sama menghidrasinya dengan air. Tubuh membutuhkan waktu antara satu hingga empat hari untuk membangun toleransi terhadap efek kafein, termasuk efek diuretiknya.
Jadi, peminum kopi rutin cenderung tidak mengalami peningkatan produksi urine dibandingkan mereka yang minum secangkir kopi sesekali. Namun, bukan berarti perlu selalu mengonsumsi kafein ketika haus.
Mengonsumsi empat cangkir kopi atau lebih setiap hari—atau lebih dari 400 miligram (mg) kafein—meningkatkan produksi urine bagi peminum kopi biasa dan sesekali. Inilah yang mungkin menyebabkan dehidrasi ringan.
Temuan penelitian menunjukkan bahwa kopi yang mengandung kafein dalam jumlah tinggi meningkatkan produksi urine (dalam waktu dua hingga tiga jam setelah konsumsi) lebih banyak. Hal ini dibandingkan kopi yang mengandung kafein dalam jumlah lebih sedikit.
Jika kamu peminum kopi rutin dan membatasi asupan kafein hingga kurang dari 400 mg per hari, kopi kemungkinan tidak akan membuatmu dehidrasi. Namun, jika kamu minum banyak kopi dan khawatir dengan hidrasi, bisa mengimbangi kehilangan cairannya dan tetap terhidrasi dengan beberapa hal.
Baca juga: 'Cloud Coffee' Kopi Trending ala TikTok, Disebut Lebih Menyehatkan, Benarkah?
Seperti memilih kopi dengan kafein rendah untuk mengurangi kadar peningkatan produksi urine. Minum banyak cairan untuk menangkal potensi kehilangan cairan akibat kopi seperti air mineral juga hal yang sangat disarankan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Reputasi kopi sebagai penyebab dehidrasi mungkin berasal dari efek diuretik ringan atau mulut kering yang dialami banyak peminum kopi setelah minum secangkir kopi di pagi hari.
Baca juga: 5 Fakta Kopi Bisa Bikin Kurus
Kopi mengandung kafein, stimulan alami yang meningkatkan kewaspadaan dan fokus. Kafein juga merupakan diuretik ringan, yang berarti meningkatkan produksi urine. Namun, apakah memang benar kopi membuat dehidrasi?
.jpg)
(Perbanyak asupan air putih untuk atasi efek kafein. Kafein dalam kopi bersifat diuretik, jadi penting untuk mengimbangi cairan yang hilang. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Ternyata, menurut penelitian dari PLoS One tahun 2014, bagi peminum kopi, minuman berkafein ini sama menghidrasinya dengan air. Tubuh membutuhkan waktu antara satu hingga empat hari untuk membangun toleransi terhadap efek kafein, termasuk efek diuretiknya.
Jadi, peminum kopi rutin cenderung tidak mengalami peningkatan produksi urine dibandingkan mereka yang minum secangkir kopi sesekali. Namun, bukan berarti perlu selalu mengonsumsi kafein ketika haus.
Mengonsumsi empat cangkir kopi atau lebih setiap hari—atau lebih dari 400 miligram (mg) kafein—meningkatkan produksi urine bagi peminum kopi biasa dan sesekali. Inilah yang mungkin menyebabkan dehidrasi ringan.
Temuan penelitian menunjukkan bahwa kopi yang mengandung kafein dalam jumlah tinggi meningkatkan produksi urine (dalam waktu dua hingga tiga jam setelah konsumsi) lebih banyak. Hal ini dibandingkan kopi yang mengandung kafein dalam jumlah lebih sedikit.
Apakah efek diuretik kopi bisa dihentikan?
Jika kamu peminum kopi rutin dan membatasi asupan kafein hingga kurang dari 400 mg per hari, kopi kemungkinan tidak akan membuatmu dehidrasi. Namun, jika kamu minum banyak kopi dan khawatir dengan hidrasi, bisa mengimbangi kehilangan cairannya dan tetap terhidrasi dengan beberapa hal.
Baca juga: 'Cloud Coffee' Kopi Trending ala TikTok, Disebut Lebih Menyehatkan, Benarkah?
Seperti memilih kopi dengan kafein rendah untuk mengurangi kadar peningkatan produksi urine. Minum banyak cairan untuk menangkal potensi kehilangan cairan akibat kopi seperti air mineral juga hal yang sangat disarankan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)