FITNESS & HEALTH

Perhatikan 6 Tanda Kala Tubuh Butuh Bantuan Sebelum Serangan Datang

Mia Vale
Selasa 25 Februari 2025 / 15:33
Jakarta: Penyakit jantung bisa menyerang siapa saja dan masih menjadi penyebab kematian teratas di Indonesia, bahkan di dunia. Umumnya penyakit ini diawali dengan serangan jantung, tapi tidak selalu begitu. 

Ya, serangan jantung dapat terjadi secara tiba-tiba atau diam-diam. Serangan jantung terjadi ketika aliran darah ke jantung sangat berkurang atau tersumbat. Penyumbatan tersebut biasanya disebabkan oleh penumpukan lemak, kolesterol dan zat lain di arteri jantung (koroner). 

Kurangnya aliran darah dapat merusak atau menghancurkan sebagian otot jantung. Namun, tanda-tanda peringatan dapat terjadi pada banyak orang beberapa jam, hari, atau minggu sebelumnya. 

Mengetahui tanda dan gejala ini dapat membantu menyelamatkan nyawa kamu atau nyawa orang lain. Berikut beberapa tanda paling umum dari serangan jantung yang bisa terjadi sebulan sebelum kejadian sebenarnya.
 

1. Sesak napas



(Sesak napas bisa menjadi gejala awal penyakit jantung, termasuk serangan jantung. Namun, sesak napas juga bisa disebabkan oleh penyakit lain, seperti asma atau gagal jantung. Foto: Ilustrasi/Dok. Freepik.com)

Keluhan sesak napas yang merupakan salah satu tanda yang diberikan oleh tubuh, umum dirasakan oleh 42 persen responden.

Pasalnya mengutip Klokdokter, jantung tidak bisa memompa darah dengan baik, sehingga darah akan menumpuk dan mengisi rongga paru yang dapat memicu terjadinya sesak napas.

Bahkan, kebanyakan peserta penelitian mengaku bahwa sesak akibat sulit bernapas ini terasa cukup mengganggu. 
 

2. Nyeri dada 


Tanda ini juga paling sering dirasakan sebulan sebelum terjadi serangan jantung. Mungkin terasa seperti ada tekanan atau sesak di dada, atau seperti ada yang meremas dada. Rasa sakitnya menurut Ochsner Health, juga bisa menjalar ke lengan, leher, rahang, punggung, atau perut dan sering kali disertai sesak napas, berkeringat, mual, atau muntah.

Jika mengalami hal ini lebih dari beberapa menit, segera dapatkan bantuan medis. Jangan menunggu untuk melihat apakah penyakit ini akan hilang dengan sendirinya, karena ini bisa jadi merupakan tanda serangan jantung. 
 

3. Kelelahan 


Merasa lelah setelah seharian beraktivitas adalah hal wajar. Namun perasaan ini bisa menjadi tanda umum lainnya dari serangan jantung. Hal ini mungkin disebabkan oleh berkurangnya aliran darah ke jantung, yang menyebabkan jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh. Berkisar 70 persen wanita mengalami kelelahan sebelum serangan jantung.

Baca juga: 5 Tanda Kesehatan Jantung yang Terkait dengan Kolesterol
 

4. Gangguan pencernaan atau mual 


Sakit perut terjadi pada lebih dari 50 persen serangan jantung baik pada pria maupun wanita. Gejalanya mungkin termasuk sakit perut, mual dengan perut kosong atau penuh, atau rasa kembung.

Hal ini bisa disebabkan oleh respons tubuh terhadap kekurangan oksigen dalam darah. Refluks asam atau mulas juga merupakan gejala serangan jantung yang sering diabaikan. 
 

5. Kaki bengkak


Pembengkakan yang tidak biasa di tungkai, pergelangan kaki, atau kaki bisa menjadi tanda darah tidak terpompa dengan baik ke seluruh tubuh.

Ketika kesulitan untuk memompa darah, ini akan membuat darah menumpuk di pembuluh darah, sehingga menimbulkan pembengkakan di area kaki, telapak kaki, atau pergelangan kaki.
 

6. Keringat dingin 


Berkeringat merupakan kondisi yang normal dialami, apalagi jika cuaca panas atau setelah melakukan aktivitas fisik. Namun, jika tiba-tiba muncul keringat dingin tanpa alasan, ini mungkin saja bisa menjadi tanda awal sebelum serangan jantung.

Umumnya, keringat dingin ini akan disertai dengan gejala awal serangan jantung lainnya. Satu hal yang harus diperhatikan, penting untuk melakukan pemeriksaan rutin ke dokter untuk memantau kesehatan secara keseluruhan dan menilai risiko penyakit jantung.

Mengikuti langkah-langkah ini dapat secara signifikan mengurangi risiko serangan jantung dan meningkatkan kesehatan jantung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH