FITNESS & HEALTH

Meski Sulit Diketahui Gejalanya, Berikut Ini Indikasi Kamu Mengalami Kanker Prostat

A. Firdaus
Kamis 18 April 2024 / 13:10
Jakarta: Kanker prostat merupakan kondisi di mana sel-sel abnormal berkembang dan tumbuh di kelenjar prostat. Kanker ini biasanya menyerang pria lansia berusia di atas 50 tahun.

Gejala awal kanker prostat seringkali tidak terlihat, dan kanker membutuhkan waktu yang lama untuk tumbuh. Karena hal ini, banyak pria yang tidak menyadari bahwa ia mengidap kanker prostat.

Penyebab kanker prostat terjadi karena adanya mutasi genetik dari sel-sel di dalam kelenjar prostat. Dengan begitu, sel tersebut dapat tumbuh secara abnormal bahkan mengganas.

Baca juga: 5 Mitos Kanker Mulut yang Suka Beredar di Masyarakat, Apa Faktanya?

Namun, penyebab terjadinya mutasi genetik dari sel kanker ini belum diketahui secara pasti. Di samping itu, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kanker prostat, di antaranya:

- Berusia di atas 50 tahun.
- Memiliki riwayat keluarga yang mengidap kanker prostat
Obesitas.
- Gaya hidup tidak sehat, seperti merokok dan mengonsumsi alkohol berlebihan.
- Pernah melakukan operasi vasektomi.
- Terkena paparan bahan kimia yang berbahaya serta bersifat karsinogen.
- Pernah menderita infeksi menular seksual (IMS), seperti penyakit sifilis, HPV, gonore, dan lain sebagainya.

Kanker prostat merupakan jenis kanker yang cenderung sulit dideteksi secara dini. Lantaran, kanker prostat awalnya tidak menunjukkan gejala yang jelas. Setelah kelenjar sudah mulai membengkak, gejala kanker prostat baru akan timbul dan dapat dirasakan oleh penderitanya.

Meski sulit menunjukkan gejalanya, berikut ini beberapa indikasi gejala yang perlu kamu ketahui melansir Halodoc:

- Nyeri di area panggul bagian bawah.
- Buang air kecil lebih sering dari biasanya, terutama di malam hari.
- Kesulitan buang air kecil, seperti aliran yang lemah atau harus mengejan ketika buang air kecil.
- Terasa nyeri atau terbakar ketika buang air kecil.
- Kandung kemih terasa penuh.
- Terdapat darah dalam urine (hematuria).
- Terkadang terasa nyeri saat ejakulasi.
- Kehilangan nafsu makan.
- Penurunan berat badan.
- Sakit tulang.
- Jika kamu memiliki gejala-gejala ini, penting sekali untuk segera melakukan pemeriksaan ke dokter.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH