FITNESS & HEALTH
Sebaiknya 6 Makanan Ini Jangan Dikonsumsi Berbarengan dengan Pepaya
Mia Vale
Selasa 29 Juli 2025 / 17:05
Jakarta: Pepaya dapat membantu, mulai dari melancarkan pencernaan hingga meningkatkan penyerapan vitamin, mineral, dan antioksidan dalam makanan sehari-hari. Namun, ada beberapa makanan tertentu yang sebaiknya dihindari saat dipadukan dengan pepaya untuk mencegah reaksi yang merugikan.
Pepaya mengandung enzim seperti Papain dan Chymopapain, yang dapat mengentalkan susu dan memengaruhi pencernaan produk olahan susu. Oleh karena itu, laman Times of India menyarankan, jangan mengonsumsi pepaya dengan susu atau yoghurt. Pasalnya, bisa langsung menyebabkan kembung, gas, atau ketidaknyamanan perut.
Baca juga: Tidak Turun Badan saat Diet, Kamu Mungkin Melakukan 5 Kesalahan Ini
.jpg)
(Pada beberapa orang mungkin merasa tidak cocok karena perbedaan rasa atau tekstur antara makanan fermentasi seperti misalnya kimchi dan pepaya, atau karena masalah pencernaan. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Meski lezat dan bergizi untuk diet apa pun, makanan fermentasi seperti asinan kubis, kimchi, atau acar mengandung probiotik dan enzim yang dapat berinteraksi dengan enzim pepaya. Kombinasi ini berpotensi mengganggu pencernaan atau menyebabkan gangguan gastrointestinal.
Makanan seperti ayam goreng atau kentang goreng mengandung lemak tinggi. Jika dikonsumsi bersamaan dengan pepaya, bisa menyebabkan iritasi lambung dan gangguan pencernaan. Lemak yang berat diproses bersama enzim pepaya bisa membuat perut terasa tidak nyaman. Beri jarak waktu yang cukup lama jika ingin mengonsumsinya.
Hindari mengonsumsi pepaya setelah makan makanan pedas! Hal itu bisa menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan dan memperparah masalah gastrointestinal.
Pepaya mengandung enzim seperti papain yang membantu pencernaan, yang dapat meningkatkan rasa panas dan iritasi yang disebabkan oleh makanan pedas. Kombinasi ini dapat menyebabkan kram perut, mulas, atau refluks asam, terutama pada individu dengan perut sensitif.
Menggabungkan pepaya dan teh, terutama seperti teh hitam atau hijau, mungkin tidak ideal untuk semua orang karena potensi interaksi dan efeknya pada pencernaan.
Tanin dalam teh, dapat menghambat aktivitas enzim pencernaan seperti papain, sehingga berpotensi mengurangi efektivitasnya dalam membantu pencernaan jika dikonsumsi bersamaan.
Sedangkan kafein, stimulan yang ditemukan dalam teh, terkadang dapat memperburuk masalah gastrointestinal seperti refluks asam atau gangguan pencernaan pada individu yang sensitif.
Pepaya mengandung enzim yang memecah protein, yang dapat mengganggu pencernaan makanan berprotein tinggi tertentu. Hindari memadukan pepaya dengan daging, ikan, atau tahu dalam jumlah besar untuk mencegah masalah pencernaan atau ketidaknyamanan.
Baca juga: Menguji Kualitas Lidah Buaya, Peran Teknologi dalam Industri Herbal Modern
Di sebagian besar rumah tangga, pepaya sering dinikmati setiap hari untuk mendapatkan manfaat kesehatannya yang unik. Ya, pepaya termasuk buah yang bergizi dan lezat. Namun, mengandung senyawa aktif yang dapat mengganggu pencernaan atau menyebabkan ketidaknyamanan, terutama jika dipadukan dengan sayuran dan buah-buahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
1. Susu dan produk olahan susu
Pepaya mengandung enzim seperti Papain dan Chymopapain, yang dapat mengentalkan susu dan memengaruhi pencernaan produk olahan susu. Oleh karena itu, laman Times of India menyarankan, jangan mengonsumsi pepaya dengan susu atau yoghurt. Pasalnya, bisa langsung menyebabkan kembung, gas, atau ketidaknyamanan perut.
Baca juga: Tidak Turun Badan saat Diet, Kamu Mungkin Melakukan 5 Kesalahan Ini
2. Makanan fermentasi
.jpg)
(Pada beberapa orang mungkin merasa tidak cocok karena perbedaan rasa atau tekstur antara makanan fermentasi seperti misalnya kimchi dan pepaya, atau karena masalah pencernaan. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Meski lezat dan bergizi untuk diet apa pun, makanan fermentasi seperti asinan kubis, kimchi, atau acar mengandung probiotik dan enzim yang dapat berinteraksi dengan enzim pepaya. Kombinasi ini berpotensi mengganggu pencernaan atau menyebabkan gangguan gastrointestinal.
3. Makanan yang digoreng
Makanan seperti ayam goreng atau kentang goreng mengandung lemak tinggi. Jika dikonsumsi bersamaan dengan pepaya, bisa menyebabkan iritasi lambung dan gangguan pencernaan. Lemak yang berat diproses bersama enzim pepaya bisa membuat perut terasa tidak nyaman. Beri jarak waktu yang cukup lama jika ingin mengonsumsinya.
4. Makanan pedas
Hindari mengonsumsi pepaya setelah makan makanan pedas! Hal itu bisa menyebabkan ketidaknyamanan pencernaan dan memperparah masalah gastrointestinal.
Pepaya mengandung enzim seperti papain yang membantu pencernaan, yang dapat meningkatkan rasa panas dan iritasi yang disebabkan oleh makanan pedas. Kombinasi ini dapat menyebabkan kram perut, mulas, atau refluks asam, terutama pada individu dengan perut sensitif.
5. Teh
Menggabungkan pepaya dan teh, terutama seperti teh hitam atau hijau, mungkin tidak ideal untuk semua orang karena potensi interaksi dan efeknya pada pencernaan.
Tanin dalam teh, dapat menghambat aktivitas enzim pencernaan seperti papain, sehingga berpotensi mengurangi efektivitasnya dalam membantu pencernaan jika dikonsumsi bersamaan.
Sedangkan kafein, stimulan yang ditemukan dalam teh, terkadang dapat memperburuk masalah gastrointestinal seperti refluks asam atau gangguan pencernaan pada individu yang sensitif.
6. Makanan berprotein tinggi
Pepaya mengandung enzim yang memecah protein, yang dapat mengganggu pencernaan makanan berprotein tinggi tertentu. Hindari memadukan pepaya dengan daging, ikan, atau tahu dalam jumlah besar untuk mencegah masalah pencernaan atau ketidaknyamanan.
Baca juga: Menguji Kualitas Lidah Buaya, Peran Teknologi dalam Industri Herbal Modern
Di sebagian besar rumah tangga, pepaya sering dinikmati setiap hari untuk mendapatkan manfaat kesehatannya yang unik. Ya, pepaya termasuk buah yang bergizi dan lezat. Namun, mengandung senyawa aktif yang dapat mengganggu pencernaan atau menyebabkan ketidaknyamanan, terutama jika dipadukan dengan sayuran dan buah-buahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)