FITNESS & HEALTH
Upaya Mendukung Program Menurunkan Stunting di Indonesia
Medcom
Sabtu 17 September 2022 / 15:00
Jakarta: Provinsi Banten termasuk 12 provinsi prioritas nasional dalam program nasional percepatan penurunan stunting. Hal itulah yang membuat Kalbe dan Universitas Yarsi berkolaborasi memberikan pelatihan kepada para kader percepatan penurunan stunting.
Pelatihan digelar di Puskesmas Kemuning Kecamatan Kresek Kabupaten Tangerang. Pelatihan ini juga menandakan dimulainya program intervensi stunting Kalbe dan Universitas Yarsi kepada ibu hamil di Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, yang dilaksanakan sampai Desember 2022.
"Program intervensi nutrisi dan edukasi ke masyarakat menjadi sesuatu yang penting dalam mengatasi stunting," kata Head of Internal Communication and Sustainability PT Sanghiang Perkasa (Kabe Nutritionals), Arief P. Nugroho.
Dalam pelatihan ini, para peserta menerima pelatihan mengenai stunting, ANC (Antenatal Care) atau perawatan ibu dan janin selama masa kehamilan, PHBS (Pola Hidup, IMD (Inisiasi Menyusui Dini) dan ASIX (Asi Ekslusif). Mereka nantinya diharapkan bisa memberikan edukasi kepada masyarakat di posyandu di wilayah Kecamatan Kresek sekaligus juga melakukan pemberian nutrisi kepada ibu hamil.
"Kami menyambut baik kerja sama Kalbe dengan Universitas Yarsi. Program ini juga sejalan dengan tujuan yang ingin dicapai pemerintah setempat,” kata Kepala Puskesmas Kecamatan Kresek, dr. Deny Erfin.
Stunting adalah suatu keadaan gangguan atau gagal tumbuh kembang pada anak di bawah lima tahun yang disebabkan oleh kekurangan gizi kronis dan akibat terpapar oleh penyakit yang berbasis lingkungan. Kondisi adanya ganguan tumbuh kembang pada anak yang ditandai pada tinggi badan usia lebih dari dua tahun tidak sesuai dengan yang seharusnya, atau berada di bawah pita hijau pada kurva perbandingan tinggi badan dengan umur.
“Stunting terjadi karena adanya kekurangan nutrisi yang berulang atau berkepanjangan, sehingga disebut dengan sindrom atau kumpulan gejala, bukan penyakit," kata Head of Kalbe Nutritionals Research Center PT Kalbe Farma Tbk, dr. Iwan Surjadi Handoko.
Malnutrisi pada bayi bisa terjadi sejak dalam masa kandungan. Dalam hal ini, sang ibu mengalami kekurangan gizi atau asupan nutrisi. Pola makan tidak baik mengakibatkan ibu sering sakit flu, batuk, diare, sehingga penyerapan ibu untuk janin kurang baik.
"Kita harus menekan angka stunting. Melalui program kerja sama dengan Kalbe dan Universitas Yarsi, kita bersama-sama bersinergi membantu penurunan kasus stunting di Kecamatan Kresek ini," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(ELG)
Pelatihan digelar di Puskesmas Kemuning Kecamatan Kresek Kabupaten Tangerang. Pelatihan ini juga menandakan dimulainya program intervensi stunting Kalbe dan Universitas Yarsi kepada ibu hamil di Kecamatan Kresek, Kabupaten Tangerang, yang dilaksanakan sampai Desember 2022.
"Program intervensi nutrisi dan edukasi ke masyarakat menjadi sesuatu yang penting dalam mengatasi stunting," kata Head of Internal Communication and Sustainability PT Sanghiang Perkasa (Kabe Nutritionals), Arief P. Nugroho.
Dalam pelatihan ini, para peserta menerima pelatihan mengenai stunting, ANC (Antenatal Care) atau perawatan ibu dan janin selama masa kehamilan, PHBS (Pola Hidup, IMD (Inisiasi Menyusui Dini) dan ASIX (Asi Ekslusif). Mereka nantinya diharapkan bisa memberikan edukasi kepada masyarakat di posyandu di wilayah Kecamatan Kresek sekaligus juga melakukan pemberian nutrisi kepada ibu hamil.
"Kami menyambut baik kerja sama Kalbe dengan Universitas Yarsi. Program ini juga sejalan dengan tujuan yang ingin dicapai pemerintah setempat,” kata Kepala Puskesmas Kecamatan Kresek, dr. Deny Erfin.
Stunting adalah suatu keadaan gangguan atau gagal tumbuh kembang pada anak di bawah lima tahun yang disebabkan oleh kekurangan gizi kronis dan akibat terpapar oleh penyakit yang berbasis lingkungan. Kondisi adanya ganguan tumbuh kembang pada anak yang ditandai pada tinggi badan usia lebih dari dua tahun tidak sesuai dengan yang seharusnya, atau berada di bawah pita hijau pada kurva perbandingan tinggi badan dengan umur.
“Stunting terjadi karena adanya kekurangan nutrisi yang berulang atau berkepanjangan, sehingga disebut dengan sindrom atau kumpulan gejala, bukan penyakit," kata Head of Kalbe Nutritionals Research Center PT Kalbe Farma Tbk, dr. Iwan Surjadi Handoko.
Malnutrisi pada bayi bisa terjadi sejak dalam masa kandungan. Dalam hal ini, sang ibu mengalami kekurangan gizi atau asupan nutrisi. Pola makan tidak baik mengakibatkan ibu sering sakit flu, batuk, diare, sehingga penyerapan ibu untuk janin kurang baik.
"Kita harus menekan angka stunting. Melalui program kerja sama dengan Kalbe dan Universitas Yarsi, kita bersama-sama bersinergi membantu penurunan kasus stunting di Kecamatan Kresek ini," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)