FITNESS & HEALTH
5 Kebiasaan Simpel di Malam Hari yang Bisa Seimbangkan Gula Darah, Menurut Ahli Gizi
Mia Vale
Senin 29 Desember 2025 / 09:39
Jakarta: Kamu mungkin pernah mengalami gula darah tinggi (hiperglikemia) di pagi hari. Kondisi ini bisa terjadi karena berbagai alasan, termasuk hormon, penurunan insulin, makanan yang kamu konsumsi saat makan malam dan sebelum tidur, kurang tidur, dan stres.
Namun ternyata, ada lho, satu perilaku sederhana yang dapat membantu. Kaitlin Hippley, M.Ed., RDN, LD, CDCES, seorang ahli gizi terdaftar dan pendidik diabetes bersertifikat, mengatakan, “Berjalan-jalan setelah makan malam membantu tubuh mengelola gula darah setelah makan dengan mendorong otot untuk menggunakan glukosa dari makanan sebagai energi."
Kebiasaan sederhana ini dapat mengurangi glukosa darah tinggi di malam hari, mendukung glukosa yang lebih stabil sepanjang malam, dan meningkatkan kontrol gula darah secara keseluruhan. Lantas, apa saja kebiasaan yang bisa kamu lakukan untuk menyeimbangkan gula darah kala malam hari?
Olahraga ringan seperti berjalan kaki, dapat membantu menurunkan gula darah dengan meningkatkan sensitivitas insulin setelah makan dan mendorong otot untuk menggunakan glukosa sebagai energi.
Seperti yang dikutip dari laman Eatingwell, semakin sensitif sel kamu terhadap insulin, semakin baik tubuh dapat mengelola dan menyeimbangkan gula darah.
(1).jpg)
(Olahraga sangat efektif untuk menyeimbangkan gula darah karena meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu sel tubuh menggunakan glukosa sebagai energi. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Gula darah tinggi sebelum tidur dapat berlanjut hingga pagi hari, terutama jika makanan malam kamu tinggi lemak. Ingat, lemak bisa menunda kenaikan gula darah hingga nanti dan meningkatkan resistensi insulin.
Bergerak atau berjalan-jalan setelah makan malam adalah salah satu cara untuk mendapatkan gula darah dalam kisaran yang sehat sebelum tidur.
Saat otot berkontraksi, sel-sel menyerap glukosa dan menggunakannya untuk energi, terlepas dari apakah insulin tersedia atau tidak.
Makanan makan malam sebaiknya mengandung karbohidrat berkualitas, yang menyediakan energi bagi tubuh dan berkontribusi pada asupan serat secara keseluruhan. Setelah karbohidrat dikonsumsi, karbohidrat dipecah menjadi glukosa, kadar gula darah naik secara alami, dan insulin diproduksi.
Insulin sendiri merupakan hormon yang mengangkut glukosa dari darah ke sel untuk digunakan sebagai energi. Memanfaatkan glukosa dari makanan makan malam akan memperbaiki kadar gula darah dalam jangka pendek (pagi hari) dan jangka panjang (bulan-bulan mendatang).
Kadar gula darah tinggi (hiperglikemia) sebelum tidur dapat menyebabkan sering buang air kecil, sehingga mengganggu tidur. Istirahat malam yang nyenyak selama 7-9 jam dapat memengaruhi kadar gula darah pagi dengan meningkatkan cara tubuh menggunakan insulin.
Oleh karena itu, memiliki kadar gula darah dalam kisaran yang sehat sebelum tidur dapat meningkatkan kualitas tidur dan kadar gula darah pagi.
Olahraga secara konsisten dapat berdampak pada pengelolaan glukosa darah secara keseluruhan. Berjalan kaki atau sekadar bergerak setelah makan malam adalah bentuk olahraga yang mudah, berkelanjutan, dan praktis yang dapat dilakukan oleh kebanyakan orang di lingkungan sekitar mereka, di atas treadmill, di atas alas berjalan, atau bahkan di sekitar rumah.
Jika berjalan setelah makan malam dan kadar gula darah pagi masih tinggi, atau olahraga menyebabkan kadar gula darah turun (hipoglikemia), pertimbangkan kebiasaan gaya hidup lainnya.
Ingat, jangan mencoba-coba sendiri. Hubungi dokter untuk menyelidiki penyebab potensial dan menerapkan strategi yang sesuai dengan kebutuhan pribadi kamu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Namun ternyata, ada lho, satu perilaku sederhana yang dapat membantu. Kaitlin Hippley, M.Ed., RDN, LD, CDCES, seorang ahli gizi terdaftar dan pendidik diabetes bersertifikat, mengatakan, “Berjalan-jalan setelah makan malam membantu tubuh mengelola gula darah setelah makan dengan mendorong otot untuk menggunakan glukosa dari makanan sebagai energi."
Kebiasaan sederhana ini dapat mengurangi glukosa darah tinggi di malam hari, mendukung glukosa yang lebih stabil sepanjang malam, dan meningkatkan kontrol gula darah secara keseluruhan. Lantas, apa saja kebiasaan yang bisa kamu lakukan untuk menyeimbangkan gula darah kala malam hari?
1. Menyeimbangkan gula darah
Olahraga ringan seperti berjalan kaki, dapat membantu menurunkan gula darah dengan meningkatkan sensitivitas insulin setelah makan dan mendorong otot untuk menggunakan glukosa sebagai energi.
Seperti yang dikutip dari laman Eatingwell, semakin sensitif sel kamu terhadap insulin, semakin baik tubuh dapat mengelola dan menyeimbangkan gula darah.
2. Menurunkan gula darah
(1).jpg)
(Olahraga sangat efektif untuk menyeimbangkan gula darah karena meningkatkan sensitivitas insulin dan membantu sel tubuh menggunakan glukosa sebagai energi. Foto: Ilustrasi/Pexels.com)
Gula darah tinggi sebelum tidur dapat berlanjut hingga pagi hari, terutama jika makanan malam kamu tinggi lemak. Ingat, lemak bisa menunda kenaikan gula darah hingga nanti dan meningkatkan resistensi insulin.
Bergerak atau berjalan-jalan setelah makan malam adalah salah satu cara untuk mendapatkan gula darah dalam kisaran yang sehat sebelum tidur.
Saat otot berkontraksi, sel-sel menyerap glukosa dan menggunakannya untuk energi, terlepas dari apakah insulin tersedia atau tidak.
3. Meningkatkan sensitivitas insulin
Makanan makan malam sebaiknya mengandung karbohidrat berkualitas, yang menyediakan energi bagi tubuh dan berkontribusi pada asupan serat secara keseluruhan. Setelah karbohidrat dikonsumsi, karbohidrat dipecah menjadi glukosa, kadar gula darah naik secara alami, dan insulin diproduksi.
Insulin sendiri merupakan hormon yang mengangkut glukosa dari darah ke sel untuk digunakan sebagai energi. Memanfaatkan glukosa dari makanan makan malam akan memperbaiki kadar gula darah dalam jangka pendek (pagi hari) dan jangka panjang (bulan-bulan mendatang).
4. Mengurangi gangguan tidur
Kadar gula darah tinggi (hiperglikemia) sebelum tidur dapat menyebabkan sering buang air kecil, sehingga mengganggu tidur. Istirahat malam yang nyenyak selama 7-9 jam dapat memengaruhi kadar gula darah pagi dengan meningkatkan cara tubuh menggunakan insulin.
Oleh karena itu, memiliki kadar gula darah dalam kisaran yang sehat sebelum tidur dapat meningkatkan kualitas tidur dan kadar gula darah pagi.
5. Lakukan olahraga yang mudah
Olahraga secara konsisten dapat berdampak pada pengelolaan glukosa darah secara keseluruhan. Berjalan kaki atau sekadar bergerak setelah makan malam adalah bentuk olahraga yang mudah, berkelanjutan, dan praktis yang dapat dilakukan oleh kebanyakan orang di lingkungan sekitar mereka, di atas treadmill, di atas alas berjalan, atau bahkan di sekitar rumah.
Jika berjalan setelah makan malam dan kadar gula darah pagi masih tinggi, atau olahraga menyebabkan kadar gula darah turun (hipoglikemia), pertimbangkan kebiasaan gaya hidup lainnya.
Ingat, jangan mencoba-coba sendiri. Hubungi dokter untuk menyelidiki penyebab potensial dan menerapkan strategi yang sesuai dengan kebutuhan pribadi kamu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)