FITNESS & HEALTH

Air Putih, Minuman Terbaik untuk Melawan Peradangan

Raka Lestari
Sabtu 12 Februari 2022 / 10:21
Jakarta: Dari melawan virus dan infeksi hingga memperbaiki cedera, peradangan (inflamasi) memainkan peran penting dalam proses penyembuhan alami tubuh. Namun sesuatu yang berlebihan tentu bisa merugikan.

Terlalu banyak peradangan dapat berbahaya bagi kesehatan, bahkan peradangan kronis dikaitkan dengan berbagai penyakit seperti radang sendi, penyakit jantung, dan diabetes. Meskipun makan makanan anti-inflamasi adalah salah satu cara yang telah terbukti dapat melindungi tubuh, apa yang kamu pilih untuk diminum juga sama pentingnya.

Untungnya, kamu tidak perlu membeli sesuatu yang mewah untuk menangkis kondisi kesehatan terkait peradangan. Menurut anggota dewan ahli medis Sydney Greene, MS, RD, minuman terbaik untuk peradangan adalah air putih.
 

Bagaimana cara air menurunkan peradangan?


Peradangan dapat terjadi ketika tubuh mengalami kekurangan dalam pembuangan limbah. Di situlah minum banyak air dapat membantu. Salah satu peran utama air adalah membantu tubuh dalam proses detoksifikasi alami.

"Detoksifikasi dan menghilangkan limbah dengan mengeluarkan air kencing adalah salah satu cara paling mendasar untuk mengurangi peradangan dalam tubuh. Menjaga tubuh tetap terhidrasi juga membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh," ujar Greene.

Menurut Medical News Today, 80 persen tulang rawan terdiri dari air. Air putih memainkan peran integral dalam produksi cairan sinovial, yang melumasi dan melindungi sendi. Tanpa suplai air yang cukup, sendi kehilangan kemampuan menyerap goncangan, yang pada akhirnya dapat memicu gesekan dan nyeri sendi.
 

Berapa banyak air yang perlu dikonsumsi?


Berapa banyak air yang dibutuhkan seseorang tergantung pada banyak faktor, termasuk diet mereka, di mana mereka tinggal, cuaca dan musim apa, seberapa sering mereka berolahraga, dan kondisi kesehatan mereka.

Menurut A.S. National Academies of Sciences, Engineering, and Medicine, pria harus mengonsumsi sekitar 15,5 cangkir (atau 3,7 liter) cairan per hari. Sedangkan wanita harus minum 11,5 cangkir (atau 2,7 liter) cairan per hari.

Namun, penting untuk dicatat bahwa rekomendasi ini mencakup minuman lain. Seperti jus dan teh, dan sekitar 20 persen asupan cairan harian seseorang biasanya berasal dari makanan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH