6 Perbedaan Semangka Merah dan Semangka Kuning, dari Tekstur Daging hingga Nutrisi

Jakarta: Semangka, kuning dan merah, pada dasarnya adalah versi berbeda dari buah yang sama. Perbedaan terbesar antara semangka kuning dan semangka merah adalah warna dagingnya. 

Perbedaan warna daging disebabkan oleh berbagai tingkat bahan kimia berpigmen, terutama antioksidan.

Berikut adalah perbedaan semangka kuning dan semangka merah dilansir dari Nature Word. 

1. Warna daging semangka kuning dan semangka merah

Daging semangka kuning berwarna kuning karena mengandung lebih banyak antioksidan berpigmen kuning yang disebut xantofil. 

Sementara, daging semangka merah berwarna merah karena mengandung bahan kimia oranye dan pigmen merah yang tinggi, terutama likopen karotenoid merah, tetapi juga beta-karoten, alfa-karoten dan gamma-karoten, antara lain.

2. Antioksidan dalam semangka kuning dan semangka merah

Semangka kuning kaya akan xantofil, antioksidan karoten berwarna kuning. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa semangka kuning tinggi akan neoxanthin, violaxanthin, neochrome, luteoxanthin, lutein, dan semua pigmen kuning. Beberapa penelitian juga mengidentifikasi beta-karoten sebagai salah satu pigmen utama pada beberapa varietas semangka kuning.


Perbedaan semangka merah dan semangka kuning. Foto: whataboutwatermelon.com

Sebagai perbandingan, kandungan tertinggi pada semangka merah adalah likopen. Ini adalah antioksidan karotenoid merah cerah dan pigmen utama dalam semangka merah. Semangka merah juga mengandung beta-karoten dan, pada tingkat lebih rendah, alfa-karoten, gamma-karoten, zeta-karoten dan pigmen merah dan oranye lainnya.

3. Rasa semangka kuning dan semangka merah

Semangka kuning jelas tidak memiliki rasa yang persis sama dengan semangka merah. Hal ini tergantung kondisi pertumbuhan, kematangan buah dan kematangan.

Baca: Tak Sekadar Enak, Ini 5 Manfaat Sirsak untuk Kesehatan yang Wajib Kamu Tahu

Namun, semangka kuning cenderung lebih manis dan lebih beraroma daripada merah. Semangka kuning memiliki rasa manis yang lebih kuat dan lebih lugas dengan madu yang dalam dan rasa buah yang manis.

Sementara, semangka merah yang juga cukup manis dan buah, tetapi dengan cara yang berbeda, lebih ringan dan lebih segar.

4. Kandungan gula pada semangka kuning dan semangka merah

Semangka kuning yang matang sempurna umumnya cenderung lebih manis daripada semangka merah karena kandungan gulanya yang sedikit lebih tinggi. Pada saat yang sama, menurut Universitas Purdue, kandungan gula pada sebagian besar varietas semangka kuning dan semangka merah sama saja. 

5. Tekstur daging semangka kuning dan semangka merah

Semangka kuning dan semangka merah sangat berair, dengan daging yang lembut, renyah, dan manis. Tapi semangka kuning lebih padat dan agak lebih lembut, meski masih renyah.

Baca: Alpukat hingga Pepaya, 5 Buah Ini Bagus untuk Turunkan Kolesterol

Sedangkan semangka merah kurang padat, lebih renyah dan juga sedikit berserabut, dengan helaian daging pendek yang terkadang tersangkut di sela-sela gigi.

6. Nutrisi pada semangka kuning dan semangka merah

Kandungan vitamin A pada semangka merah lebih tinggi daripada semangka kuning. Pasalnya, semangka merah lebih tinggi antioksidan beta-karoten yang memiliki vitamin A. 

Kamudian, semangka kuning juga sedikit lebih tinggi kalori, tetapitidak berdampak signifikan pada asupan buah yang wajar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(SYN)

• kesehatan
• nutrisi
• vitamin
• makanan
• Buah