FITNESS & HEALTH
7 Faktor Pemicu Tekanan Darah Tinggi, dari Gaji Kecil hingga Paparan Polusi
Sri Yanti Nainggolan
Rabu 10 November 2021 / 07:00
Jakarta: Penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi dapat menyerang siapa saja, baik usia muda maupun tua. Karena itu, sebisa mungkin hindari pemicu hipertensi.
Tekanan darah tinggi sering kali tidak terdeteksi. Ketika tidak diobati, hipertensi akan memicu plak di arteri yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular hingga serangan jantung dan stroke.
Baca: Deretan Olahraga yang Bisa Menurukan Tekanan Darah Tinggi
Berikut ini adalah beberapa faktor yang juga dapat memicu tekanan darah tinggi dan perlu Anda ketahui.
Faktor lainnya adalah bahwa pekerjaan dengan gaji rendah sering kali tidak disertai asuransi kesehatan dan membuat mereka sulit membeli makanan sehat.

Makanan manis dan asin dapat memicu hipertensi. Foto: Unsplash.com
Ini karena gula mempertahankan sodium tambahan sekaligus mengurangi kemampuannya untuk menyingkirkan kelebihan garam. Jadi, ini memaksa tubuh Anda untuk menyimpan semua garam yang kemudian dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
.jpg)
Konsumsi kafein berlebih dapat memicu hipertensi. Foto: Pexels
Penggunaan kafein berlebih dapat menyebabkan hipertensi dan kerusakan jangka panjang pada jantung. Jika Anda merasa berdebar setelah minum apapun dengan kafein, tandanya untuk mengurangi segera.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(MBM)
Tekanan darah tinggi sering kali tidak terdeteksi. Ketika tidak diobati, hipertensi akan memicu plak di arteri yang dapat menyebabkan penyakit kardiovaskular hingga serangan jantung dan stroke.
Baca: Deretan Olahraga yang Bisa Menurukan Tekanan Darah Tinggi
Berikut ini adalah beberapa faktor yang juga dapat memicu tekanan darah tinggi dan perlu Anda ketahui.
1. Tinggal di lingkungan yang berisik
Lingkungan rumah yang berisik terutama di malam hari dapat mengganggu waktu tidur malam yang berkaitan dengan tekanan darah tinggi.2. Gaji kecil
Menurut penelitian yang diterbitkan The European Journal of Public Health, upah atau gaji merupakan faktor penting bagi rasa kesejahteraan dan harga diri masyarakat umum. Merasa kesal dengan jumlah gaji yang diterima dapat berkontribusi pada banyak komplikasi kesehatan, termasuk tekanan darah tinggi, terutama pada wanita muda.Faktor lainnya adalah bahwa pekerjaan dengan gaji rendah sering kali tidak disertai asuransi kesehatan dan membuat mereka sulit membeli makanan sehat.
3. Sering makan asin dan manis
Mengonsumsi camilan yang memiliki rasa ganda, yakni asin dan manis lebih merugikan untuk kesehatan Anda daripada makan yang asin atau manis saja. Kombinasi gula dan garam tinggi dengan cepat meningkatkan tekanan darah yang memicu hipertensi.
Makanan manis dan asin dapat memicu hipertensi. Foto: Unsplash.com
Ini karena gula mempertahankan sodium tambahan sekaligus mengurangi kemampuannya untuk menyingkirkan kelebihan garam. Jadi, ini memaksa tubuh Anda untuk menyimpan semua garam yang kemudian dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
4. Sering terpapar polusi
Semakin sering Anda berada di jalan yang penuh polusi, semakin besar kemungkinan Anda memiliki tekanan darah tinggi. Pernapasan di udara yang tercemar menyebabkan peradangan yang dapat menyebabkan perubahan pada arteri, faktor pemicu penyakit kardiovaskular dan serangan jantung.5. Terlalu banyak kafein
Kafein adalah stimulan yang kuat. Ini berarti kafein dapat memberi lonjakan tekanan darah dan menekan jantung..jpg)
Konsumsi kafein berlebih dapat memicu hipertensi. Foto: Pexels
Penggunaan kafein berlebih dapat menyebabkan hipertensi dan kerusakan jangka panjang pada jantung. Jika Anda merasa berdebar setelah minum apapun dengan kafein, tandanya untuk mengurangi segera.
6. Tinggal di tempat yang dingin
Cuaca dingin menyempitkan pembuluh darah untuk menghemat panas dan menjaga suhu tubuh. Dengan sedikit ruang bagi darah untuk bergerak, tekanan akan meningkat, bersamaan dengan risiko serangan jantung dan stroke.7. Makan banyak kentang
Mengonsumsi empat atau lebih porsi kentang per minggu dikaitkan dengan risiko tekanan darah tinggi, terutama untuk wanita. Ini karena kentang memiliki indeks glisemik tinggi yang berarti dapat memicu kenaikan tajam kadar gula darah. Tekanan darah tinggi berkaitan erat dengan kadar gula darah yang tinggi pula.Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)