FITNESS & HEALTH
6 Tanda-tanda Peringatan Diabetes yang Hanya Terlihat pada Pagi Hari
Mia Vale
Senin 31 Maret 2025 / 08:46
Jakarta: Diabetes, kondisi kronis yang ditandai dengan kadar glukosa darah yang tinggi. Penyakit ini dapat menunjukkan berbagai gejala pada waktu yang berbeda dalam sehari. Khususnya, beberapa tanda peringatan khususnya terlihat pada pagi hari.
Tapi faktanya, banyak gejala diabetes saat bangun tidur kerap dianggap hal yang biasa. Padahal gejala-gejala ini bisa muncul karena lonjakan gula darah yang terjadi di pagi hari.
Hiperglikemia pagi, yang sering disebut sebagai "fenomena fajar," terjadi ketika kadar gula darah meningkat secara signifikan di pagi hari. Umumnya, antara pukul 4 dan 8 pagi.
Hal ini terjadi karena ritme sirkadian alami tubuh, yang meningkatkan produksi glukosa dan hormon tertentu seperti kortisol dan hormon pertumbuhan.
Hormon-hormon ini dapat menyebabkan resistensi insulin, yang menyebabkan kadar gula darah lebih tinggi saat bangun tidur. Dengan memahami gejala-gejala di bawah ini, bisa membantu dalam deteksi dini dan penanganan kondisi tersebut. Berikut ini beberapa tanda peringatan diabetes yang khusus muncul pada pagi hari.
.jpg)
(Rasa haus yang berlebihan bisa terjadi pada diabetes. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Salah satu gejala umum diabetes adalah rasa haus yang berlebihan, yang secara medis dikenal sebagai polidipsia. Penderita diabetes mengutip Times of India sering kali bangun dengan perasaan sangat haus karena tubuh mereka berusaha mengatur kadar gula darah yang tinggi.
Ginjal bekerja lebih keras untuk menyaring dan menyerap kelebihan glukosa, dan proses ini membutuhkan banyak cairan, yang menyebabkan dehidrasi dan rasa haus yang meningkat.
Disebut juga poliuria, merupakan tanda lain diabetes, yang khususnya terlihat pada malam hari dan dini hari. Kadar gula darah yang tinggi menyebabkan ginjal menyaring lebih banyak glukosa, yang menarik air bersamanya, sehingga mengakibatkan peningkatan produksi urine.
Orang dengan diabetes mungkin mendapati diri mereka terbangun beberapa kali di malam hari untuk buang air kecil, sehingga kandung kemih mereka penuh di pagi hari.
Kelelahan terus-menerus saat bangun tidur bisa jadi merupakan tanda diabetes. Kadar gula darah yang tinggi dapat mencegah tubuh menggunakan glukosa secara efisien sebagai energi.
Selain itu, sering buang air kecil di malam hari dapat mengganggu tidur, yang menyebabkan kelelahan di pagi hari dan perasaan kelelahan secara umum.
Baca juga: Bikin Alat Deteksi Glukosa Lewat Air Liur, Mahasiswa ITS Raih Emas dan Dapat Sertifikat Hak Cipta
Sakit kepala di pagi hari bisa jadi merupakan gejala diabetes. Sakit kepala ini bisa disebabkan oleh kadar gula darah tinggi (hiperglikemia) atau kadar gula darah rendah (hipoglikemia) yang terjadi pada malam hari. Pengelolaan kadar glukosa darah yang tepat dapat membantu mengatasi masalah ini.
Bangun tidur dengan mulut kering merupakan tanda potensial lain dari diabetes. Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan dehidrasi, karena tubuh menggunakan lebih banyak cairan untuk membuang kelebihan glukosa. Hal ini dapat menyebabkan mulut kering, terutama di pagi hari.
Kesemutan atau mati rasa di tangan atau kaki di pagi hari dapat menjadi tanda awal neuropati diabetik, suatu kondisi yang disebabkan oleh kadar gula darah tinggi yang berkepanjangan yang merusak saraf. Gejala ini mungkin lebih terasa saat bangun tidur karena tekanan yang berkepanjangan pada saraf tertentu saat tidur.
Yang harus diperhatikan, mengenali tanda-tanda peringatan khusus di pagi hari ini sangat penting untuk deteksi dan penanganan diabetes dini. Minum obat sesuai resep dokter. Jika mengalami hiperglikemia di pagi hari, dokter mungkin akan menyesuaikan pengobatan atau rejimen insulin kamu.
Lakukan olahraga secara teratur untuk membantu mengatur kadar gula darah dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Pastikan juga cukup tidur dan pertahankan jadwal tidur yang konsisten. Kurang tidur dapat memengaruhi kadar gula darah dan kesejahteraan secara keseluruhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Tapi faktanya, banyak gejala diabetes saat bangun tidur kerap dianggap hal yang biasa. Padahal gejala-gejala ini bisa muncul karena lonjakan gula darah yang terjadi di pagi hari.
Hiperglikemia pagi, yang sering disebut sebagai "fenomena fajar," terjadi ketika kadar gula darah meningkat secara signifikan di pagi hari. Umumnya, antara pukul 4 dan 8 pagi.
Hal ini terjadi karena ritme sirkadian alami tubuh, yang meningkatkan produksi glukosa dan hormon tertentu seperti kortisol dan hormon pertumbuhan.
Hormon-hormon ini dapat menyebabkan resistensi insulin, yang menyebabkan kadar gula darah lebih tinggi saat bangun tidur. Dengan memahami gejala-gejala di bawah ini, bisa membantu dalam deteksi dini dan penanganan kondisi tersebut. Berikut ini beberapa tanda peringatan diabetes yang khusus muncul pada pagi hari.
1. Rasa haus yang berlebihan
.jpg)
(Rasa haus yang berlebihan bisa terjadi pada diabetes. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Salah satu gejala umum diabetes adalah rasa haus yang berlebihan, yang secara medis dikenal sebagai polidipsia. Penderita diabetes mengutip Times of India sering kali bangun dengan perasaan sangat haus karena tubuh mereka berusaha mengatur kadar gula darah yang tinggi.
Ginjal bekerja lebih keras untuk menyaring dan menyerap kelebihan glukosa, dan proses ini membutuhkan banyak cairan, yang menyebabkan dehidrasi dan rasa haus yang meningkat.
2. Sering buang air kecil
Disebut juga poliuria, merupakan tanda lain diabetes, yang khususnya terlihat pada malam hari dan dini hari. Kadar gula darah yang tinggi menyebabkan ginjal menyaring lebih banyak glukosa, yang menarik air bersamanya, sehingga mengakibatkan peningkatan produksi urine.
Orang dengan diabetes mungkin mendapati diri mereka terbangun beberapa kali di malam hari untuk buang air kecil, sehingga kandung kemih mereka penuh di pagi hari.
3. Kelelahan di pagi hari
Kelelahan terus-menerus saat bangun tidur bisa jadi merupakan tanda diabetes. Kadar gula darah yang tinggi dapat mencegah tubuh menggunakan glukosa secara efisien sebagai energi.
Selain itu, sering buang air kecil di malam hari dapat mengganggu tidur, yang menyebabkan kelelahan di pagi hari dan perasaan kelelahan secara umum.
Baca juga: Bikin Alat Deteksi Glukosa Lewat Air Liur, Mahasiswa ITS Raih Emas dan Dapat Sertifikat Hak Cipta
4. Sakit kepala
Sakit kepala di pagi hari bisa jadi merupakan gejala diabetes. Sakit kepala ini bisa disebabkan oleh kadar gula darah tinggi (hiperglikemia) atau kadar gula darah rendah (hipoglikemia) yang terjadi pada malam hari. Pengelolaan kadar glukosa darah yang tepat dapat membantu mengatasi masalah ini.
5. Mulut kering
Bangun tidur dengan mulut kering merupakan tanda potensial lain dari diabetes. Kadar gula darah yang tinggi dapat menyebabkan dehidrasi, karena tubuh menggunakan lebih banyak cairan untuk membuang kelebihan glukosa. Hal ini dapat menyebabkan mulut kering, terutama di pagi hari.
6. Kesemutan atau mati rasa di ekstremitas
Kesemutan atau mati rasa di tangan atau kaki di pagi hari dapat menjadi tanda awal neuropati diabetik, suatu kondisi yang disebabkan oleh kadar gula darah tinggi yang berkepanjangan yang merusak saraf. Gejala ini mungkin lebih terasa saat bangun tidur karena tekanan yang berkepanjangan pada saraf tertentu saat tidur.
Yang harus diperhatikan, mengenali tanda-tanda peringatan khusus di pagi hari ini sangat penting untuk deteksi dan penanganan diabetes dini. Minum obat sesuai resep dokter. Jika mengalami hiperglikemia di pagi hari, dokter mungkin akan menyesuaikan pengobatan atau rejimen insulin kamu.
Lakukan olahraga secara teratur untuk membantu mengatur kadar gula darah dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Pastikan juga cukup tidur dan pertahankan jadwal tidur yang konsisten. Kurang tidur dapat memengaruhi kadar gula darah dan kesejahteraan secara keseluruhan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)