FITNESS & HEALTH
Ini Gejala Biang Keringat, Cara Mengobati dan Kapan Harus ke Dokter
Muhammad Syahrul Ramadhan
Selasa 15 Maret 2022 / 16:02
Jakarta: Biang keringat adalah suatu kondisi dimana kulit berubah jadi kemerahan disertai rasa gatal. Kondisi ini tentu membuat tidak nyaman.
Biasanya dokter akan memberi penanganan:
(Ilustrasi pemberian losion kulit)
(RUL)
Gejala biang keringat
Selain kulit kemerahan, berikut ini gejala biang keringat:- Muncul bintil-bintil kecil yang berwarna merah, terutama di tempat menumpuknya keringat.
- Rasa gatal atau rasa perih dan tajam pada ruam.
Penyebab dan faktor risiko biang keringat
Dikutip dari laman Alokdokter, biang keringat disebabkan oleh kelenjar keringat yang tersumbat, yang memicu timbulnya ruam dan peradangan. Terdapat faktor dan kondisi berikut bisa meningkatkan risiko terjadinya biang keringat:- Iklim tropis
- Aktivitas tertentu, seperti olahraga yang menyebabkan tubuh mengeluarkan banyak keringat, dapat memicu terjadinya biang keringat.
- Kelenjar keringat belum berkembang. Pada bayi kelenjar keringat belum berkembang sepenuhnya, sehingga keringat lebih mudah tertahan di dalam kulit. Karena itu, biang keringat lebih mudah terjadi pada bayi.
Pengobatan biang keringat
Biang keringat bisa diobati tanpa perlu pertolongan medis khusus. Berikut ini langkah-langkahnya:- Mengompres bagian yang mengalami ruam dengan kain lembap atau es batu selama tidak lebih dari 20 menit setiap jam.
- Membersihkan bagian yang mengalami ruam dengan air mengalir dan sabun yang lembut.
- Menaburkan bedak talek pada bagian yang mengalami ruam untuk mengurangi rasa tidak nyaman di kulit.
- Menjaga kulit tetap dingin, misalnya dengan berendam dan mandi.
- Menghindari cuaca panas dan tempat yang lembap, seperti berada lebih lama dalam ruangan yang sejuk, atau menggunakan kipas angin.
- Minum banyak cairan agar terhindar dari dehidrasi.Memakai pakaian longgar sehingga tidak menghambat pengeluaran keringat.
Kapan harus ke dokter?
Ketika biang keringat sudah mulai membuat tidak nyaman dan diikuti dengan munculnya gejala infeksi sekunder di kulit segera periksa ke dokter.Biasanya dokter akan memberi penanganan:
- Pemberian obat golongan antihistamin, untuk meredakan rasa gatal dan kemerahan di permukaan kulit.
- Pemberian salep kortikosteroid, untuk meredakan rasa gatal dan peradangan pada ruam.
- Pemberian losion calamine, untuk meredakan rasa gatal, perih, atau mengalami iritasi.

(Ilustrasi pemberian losion kulit)
- Pemberian obat antibiotik, untuk menangani jika terjadi infeksi sekunder pada biang keringat.
- Pemberian lanolin anhidrat, untuk mencegah penyumbatan kelenjar keringat dan menghentikan timbulnya ruam baru.
(RUL)