FITNESS & HEALTH
Haus Terus Padahal Sering Minum? Mungkin Kamu Mengalami Polidipsia!
Aulia Putriningtias
Kamis 07 September 2023 / 11:12
Jakarta: Rasa haus memang normal terjadi pada kita. Namun, bagaimana jika kondisinya haus terus menerus? Ini bisa dinamakan sebagai polidipsia.
Polidipsia sering terjadi pada penderita diabetes akibat kadar gula darah yang tinggi. Saat jumlah gula dalam darah lebih tinggi, ginjal akan menghasilkan banyak urine yang mengandung air dan gula agar kadar gula darah kembali normal.
Akibat cairan dalam tubuh ikut berkurang, otak memerintahkan tubuh untuk banyak minum. Oleh karena itu, penderita diabetes merasa haus terus-menerus. Namun, ini juga berlaku pada penderita beberapa hal, seperti:
- Penggunaan obat-obatan, seperti diuretik atau kortikosteroid.
- Konsumsi minuman berkafein, seperti kopi dan teh.
- Konsumsi minuman beralkohol.
- Konsumsi makanan tinggi garam dalam jumlah banyak.
- Rasa gugup yang berlebihan.
Rasa haus memang wajar datang. Namun, hati-hati ya! Menurut dr. Airindya Bella via Alodokter, polidipsia ditandai rasa haus dan hal-hal berikut:
- Makan berlebihan dan sering buang air kecil.
- Urine berwarna cokelat atau gelap.
- Cepat lelah.
- Pusing.
- Mulut kering.
- Mual atau muntah.
- Penglihatan kabur.
- Demam.
- Kejang.
Dalam menangani polidipsia, tentu itu tergantung dari penyebabnya. Misalnya dikarenakan diabetes, sebaiknya untuk mengubah pola hidup. Biasakan minum air mineral saja, serta hindari makanan dan minuman yang manis-manis.
Bila gejala diabetes tidak membaik dan kadar gula darah tetap tinggi, dokter akan meresepkan obat diabetes. Obat-obatan tersebut seperti metformin, glibenclamide, dan linagliptin.
Sementara itu, jika disebabkan karena hal lain seperti diare, dokter akan menganjurkan banyak minum air mineral. Selain itu, mungkin juga dokter memberikan obat lain agar bisa lekas sembuh dari penyakitnya.
Itulah penjelasan dari polidipsia. Sobat Medcom, sebaiknya kamu tetap rutin untuk minum air mineral setiap hari yang cukup, ya! Agar kamu tidak mengalami polidipsia.
Aulia Putriningtias
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Polidipsia sering terjadi pada penderita diabetes akibat kadar gula darah yang tinggi. Saat jumlah gula dalam darah lebih tinggi, ginjal akan menghasilkan banyak urine yang mengandung air dan gula agar kadar gula darah kembali normal.
Akibat cairan dalam tubuh ikut berkurang, otak memerintahkan tubuh untuk banyak minum. Oleh karena itu, penderita diabetes merasa haus terus-menerus. Namun, ini juga berlaku pada penderita beberapa hal, seperti:
- Penggunaan obat-obatan, seperti diuretik atau kortikosteroid.
- Konsumsi minuman berkafein, seperti kopi dan teh.
- Konsumsi minuman beralkohol.
- Konsumsi makanan tinggi garam dalam jumlah banyak.
- Rasa gugup yang berlebihan.
Bagaimana gejala dari polidipsia?
Rasa haus memang wajar datang. Namun, hati-hati ya! Menurut dr. Airindya Bella via Alodokter, polidipsia ditandai rasa haus dan hal-hal berikut:
- Makan berlebihan dan sering buang air kecil.
- Urine berwarna cokelat atau gelap.
- Cepat lelah.
- Pusing.
- Mulut kering.
- Mual atau muntah.
- Penglihatan kabur.
- Demam.
- Kejang.
Cara untuk menangani polidipsia
Dalam menangani polidipsia, tentu itu tergantung dari penyebabnya. Misalnya dikarenakan diabetes, sebaiknya untuk mengubah pola hidup. Biasakan minum air mineral saja, serta hindari makanan dan minuman yang manis-manis.
Bila gejala diabetes tidak membaik dan kadar gula darah tetap tinggi, dokter akan meresepkan obat diabetes. Obat-obatan tersebut seperti metformin, glibenclamide, dan linagliptin.
Sementara itu, jika disebabkan karena hal lain seperti diare, dokter akan menganjurkan banyak minum air mineral. Selain itu, mungkin juga dokter memberikan obat lain agar bisa lekas sembuh dari penyakitnya.
Itulah penjelasan dari polidipsia. Sobat Medcom, sebaiknya kamu tetap rutin untuk minum air mineral setiap hari yang cukup, ya! Agar kamu tidak mengalami polidipsia.
Aulia Putriningtias
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)