FITNESS & HEALTH
6 Makanan dan Minuman yang Wajib Dihindari Pasien Diabetes Tipe 2
Mia Vale
Rabu 14 Desember 2022 / 07:00
Jakarta: Saat menderita diabetes bukan hanya tentang memilih makanan yang tepat, tetapi juga membatasi atau menghindari makanan yang dapat meningkatkan gula darah dan risiko komplikasi.
"Ini semua tentang moderasi dan membuat pilihan makanan untuk kontrol gula darah seimbang secara keseluruhan," ujar Amy Kimberlain, RD, CDE, juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics dan Wellness Dietitian di Baptist Health South Florida.
Menurutnya, penderita diabetes tipe 2 memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung. Diet sehat untuk diabetes juga akan membantu mengatur berat badan atau menurunkan berat badan jika kelebihan berat badan.
Sebuah studi yang diterbitkan pada bulan Juni 2017 di Nutrition & Diabetes menunjukkan peningkatan sensitivitas insulin yang berkelanjutan pada wanita yang berhasil mempertahankan penurunan berat badan dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki riwayat penurunan berat badan.
Sementara, melansir dari laman Everyday Health, untuk menghindari kenaikan berat badan dan menjaga gula darah tetap terkendali, terdapat enam jenis makanan dan minuman yang perlu dibatasi bahkan wajib dihindari penderita diabetes, di antaranya:
Tapi ingat, meskipun sehat, buah juga dapat meningkatkan gula darah. Bila kita baru makan dua jam yang lalu, di mana gula darah sedang mencapai puncaknya, dan sekarang kamu makan sepotong buah, hal itu hanya akan meningkatkan gula darah lebih banyak lagi.
Maka, ganti karbohidrat putih dengan biji-bijian utuh, seperti beras merah, barley, oatmeal, sereal berserat tinggi, dan roti gandum, untuk karbohidrat yang terurai lebih lambat dan memiliki efek yang tidak terlalu dramatis pada gula darah.

(Makanan manis yang terbuat dari tepung dan gula tambahan termasuk jenis makanan yang wajib dihindari penderita diabetes. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)
"Ini semua tentang moderasi dan membuat pilihan makanan untuk kontrol gula darah seimbang secara keseluruhan," ujar Amy Kimberlain, RD, CDE, juru bicara Academy of Nutrition and Dietetics dan Wellness Dietitian di Baptist Health South Florida.
Menurutnya, penderita diabetes tipe 2 memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung. Diet sehat untuk diabetes juga akan membantu mengatur berat badan atau menurunkan berat badan jika kelebihan berat badan.
Sebuah studi yang diterbitkan pada bulan Juni 2017 di Nutrition & Diabetes menunjukkan peningkatan sensitivitas insulin yang berkelanjutan pada wanita yang berhasil mempertahankan penurunan berat badan dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki riwayat penurunan berat badan.
Sementara, melansir dari laman Everyday Health, untuk menghindari kenaikan berat badan dan menjaga gula darah tetap terkendali, terdapat enam jenis makanan dan minuman yang perlu dibatasi bahkan wajib dihindari penderita diabetes, di antaranya:
Makanan manis dan soda
Makanan yang sebagian besar terbuat dari gula olahan, seperti permen dan soda, dianggap sebagai karbohidrat berkualitas rendah. Makanan ini tidak hanya kekurangan nilai gizi, tetapi juga dapat menyebabkan lonjakan tajam gula darah. Alih-alih yang manis, pilihlah buah-buahan yang lezat seperti apel, beri, pir, atau jeruk.Tapi ingat, meskipun sehat, buah juga dapat meningkatkan gula darah. Bila kita baru makan dua jam yang lalu, di mana gula darah sedang mencapai puncaknya, dan sekarang kamu makan sepotong buah, hal itu hanya akan meningkatkan gula darah lebih banyak lagi.
Jus buah
Penderita diabetes harus menghindari minum jus, bahkan jus buah 100 persen. Jus buah mengandung lebih banyak vitamin dan mineral daripada soda dan minuman manis lainnya. Hanya saj,a jus memiliki jumlah gula buah yang terkonsentrasi di mana menyebabkan gula darah melonjak dengan cepat. Plus, minum jus buah tidak membuat kenyang seperti makan sepotong buah, karena jus tidak memiliki serat yang sama dengan yang ditemukan pada buah utuh.Karbohidrat putih
Pelanggar besar pada daftar karbohidrat berkualitas rendah adalah pati olahan, seperti nasi putih dan apa pun yang dibuat dengan tepung putih, termasuk roti putih dan pasta. Karbohidrat "putih" ini sangat mirip dengan gula begitu tubuh mulai mencernanya, yang berarti akan meningkatkan kadar glukosa.Maka, ganti karbohidrat putih dengan biji-bijian utuh, seperti beras merah, barley, oatmeal, sereal berserat tinggi, dan roti gandum, untuk karbohidrat yang terurai lebih lambat dan memiliki efek yang tidak terlalu dramatis pada gula darah.

(Makanan manis yang terbuat dari tepung dan gula tambahan termasuk jenis makanan yang wajib dihindari penderita diabetes. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Hindari pemanis
Orang cenderung berpikir bahwa pemanis "alami" seperti madu baik-baik saja, tetapi tubuh tidak bisa membedakannya dengan gula. Gula alami ini ternyata masih menyebabkan lonjakan gula darah.Makanan ringan kemasan
Selain semua gula, tepung putih bermutu rendah, natrium, dan pengawet yang dikandungnya, makanan ringan kemasan dan makanan yang dipanggang - seperti keripik, pretzel, kerupuk, kue, donat, dan kue makanan ringan, kerap mengandung lemak trans yang tidak sehat. Lemak trans meningkatkan kolesterol "jahat" (LDL), menurunkan kolesterol "baik" (HDL), dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Carilah lemak sehat dalam salmon dan ikan berlemak lainnya, serta dalam kacang-kacangan, biji-bijian, alpukat, serta minyak zaitun dan kanola.Susu penuh lemak
Lemak jenuh dalam produk susu dapat meningkatkan kadar kolesterol LDL dan meningkatkan risiko penyakit jantung. Tetapi, lemak jenuh dapat menyebabkan masalah serius lainnya bagi penderita diabetes. Hindari produk susu penuh lemak yang dibuat dengan susu murni, seperti krim, yogurt penuh lemak, es krim, keju krim, dan keju penuh lemak lainnya. Cari produk susu rendah lemak atau bebas lemak sebagai gantinya.Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(yyy)