FITNESS & HEALTH
Jika Rutin Diminum 5 Jenis Teh Terbaik Ini Bisa Bantu Perpanjang Usia
Putri Purnama Sari
Sabtu 28 Januari 2023 / 18:05
Jakarta: Tahukah kamu selain menerapkan pola hidup sehat seperti berolahraga dan makan makanan sehat, ternyata dengan rutin minum beberapa jenis teh juga bisa membantu memperpanjang usia lho!
Perlu diketahui, di Indonesia kebiasaan minum teh sudah ada sejak abad ke-17, ketika pemerintah Hindia Belanda mendatangkan teh dari Tiongkok untuk ditanam di Indonesia, terutama di Pulau Jawa.
Sejak saat itulah, teh menjadi salah satu minuman yang disajikan untuk diseruput sendiri ataupun menjadi minuman untuk menjamu tamu. Selain rasanya yang khas dan dapat diterima oleh berbagai kalangan, teh juga memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan, salah satunya bisa bantu meningkatkan umur panjang.
Bahkan, Fellow dan Buettner, penulis buku laris New York Times dan pendiri Blue Zones bersama timnya, telah mengidentifikasi lima wilayah di dunia yang dilaporkan sebagai rumah bagi manusia yang paling lama hidup. Buettner menganggapnya sebagai Zona Biru, tiga diantaranya, Ikaria - Yunani; Sardinia - Italia; dan Okinawa - Jepang.
Dari kelima wilayah tersebut, penelitian telah menunjukkan berkali-kali bahwa minum teh dapat membantu tulang dan otak tetap kuat seiring bertambahnya usia. Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah lima jenis teh terbaik yang bisa bantu perpanjang usia.
Teh hijau juga mengandung katekin, polifenol dan antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari radikal bebas. Seolah itu belum cukup, minuman ini juga kaya akan L-theanine, asam amino yang berpotensi meningkatkan mood dan fungsi kognitif.
Sementara itu, menurut Annals of Internal Medicine orang yang minum tiga atau lebih cangkir teh hitam sehari memiliki risiko kematian 9-13% lebih rendah daripada mereka yang tidak.
Teh kunyit juga bisa meningkatkan fungsi kekebalan tubuh karena mengandung sifat antioksidan, anti-inflamasi, antivirus, hingga antibakteri. Secangkir teh kunyit hangat bisa diseduh dari bubuk kunyit murni atau kunyit segar yang diparut.
Dalam penelitian itu, ditemukan jika minum teh ini dapat dikaitkan dengan penurunan risiko terhadap semua hal yang menjadi penyebab penyakit pada wanita.
Teh chamomile juga dipercaya mampu memperlambat kempos tulang yang berkaitan dengan usia dan dapat membantu menenangkan saraf dan meningkatkan kesehatan pencernaan. Rutin konsumsi teh ini juga mampu menurunkan risiko kematian terkait penyakit jantung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(WAN)
Perlu diketahui, di Indonesia kebiasaan minum teh sudah ada sejak abad ke-17, ketika pemerintah Hindia Belanda mendatangkan teh dari Tiongkok untuk ditanam di Indonesia, terutama di Pulau Jawa.
Sejak saat itulah, teh menjadi salah satu minuman yang disajikan untuk diseruput sendiri ataupun menjadi minuman untuk menjamu tamu. Selain rasanya yang khas dan dapat diterima oleh berbagai kalangan, teh juga memiliki sejumlah manfaat untuk kesehatan, salah satunya bisa bantu meningkatkan umur panjang.
Baca: 3 Jenis Teh Terbaik untuk Umur Panjang yang Biasa Diminum di Tiga Negara |
Bahkan, Fellow dan Buettner, penulis buku laris New York Times dan pendiri Blue Zones bersama timnya, telah mengidentifikasi lima wilayah di dunia yang dilaporkan sebagai rumah bagi manusia yang paling lama hidup. Buettner menganggapnya sebagai Zona Biru, tiga diantaranya, Ikaria - Yunani; Sardinia - Italia; dan Okinawa - Jepang.
Dari kelima wilayah tersebut, penelitian telah menunjukkan berkali-kali bahwa minum teh dapat membantu tulang dan otak tetap kuat seiring bertambahnya usia. Dilansir dari berbagai sumber, berikut adalah lima jenis teh terbaik yang bisa bantu perpanjang usia.
1. Teh hijau
Teh hijau pada dasarnya mengandung flavanol dalam jumlah tinggi, yang merupakan jenis antioksidan yang dikaitkan dengan penurunan kadar kolesterol LDL dan peningkatan kesehatan jantung.Teh hijau juga mengandung katekin, polifenol dan antioksidan yang dapat membantu melindungi tubuh dari radikal bebas. Seolah itu belum cukup, minuman ini juga kaya akan L-theanine, asam amino yang berpotensi meningkatkan mood dan fungsi kognitif.
2. Teh hitam
Teh hitam adalah teh yang memperpanjang hidup yang bermanfaat dalam mendukung kesehatan jantung dan mengurangi kemungkinan penyakit kardiovaskular. Menurut Manaker, data menunjukkan bahwa orang yang rutin minum tiga cangkir atau lebih teh hitam per hari memiliki risiko penyakit jantung dan stroke yang lebih rendah.Sementara itu, menurut Annals of Internal Medicine orang yang minum tiga atau lebih cangkir teh hitam sehari memiliki risiko kematian 9-13% lebih rendah daripada mereka yang tidak.
3. Teh kunyit
Teh kunyit memiliki kemampuan potensial untuk mendukung umur yang panjang karena didalamnya terdapat kandungan polifenol yang disebut kurkumin. Kurkumin ini memiliki banyak manfaat terutama mengobati beberapa jenis kanker.Teh kunyit juga bisa meningkatkan fungsi kekebalan tubuh karena mengandung sifat antioksidan, anti-inflamasi, antivirus, hingga antibakteri. Secangkir teh kunyit hangat bisa diseduh dari bubuk kunyit murni atau kunyit segar yang diparut.
4. Teh jahe
Jahe adalah salah satu tanaman herbal yang telah dipercaya selama ratusan untuk mengobati penyakit karena teh jahe memiliki senyawa yang disebut gingerol yang digunakan dalam terapi yang dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit seperti kanker, tekanan darah dan diabetes.5. Teh chamomile
Secara ilmiah, teh chamomile memang dikaitkan dengan umur panjang. Seperti studi yang dilakukan di University of Texas Medical Branch di Galveston tentang efek minum teh chamomile pada wanita Meksiko-Amerika berusia di atas 65 tahun.Dalam penelitian itu, ditemukan jika minum teh ini dapat dikaitkan dengan penurunan risiko terhadap semua hal yang menjadi penyebab penyakit pada wanita.
Teh chamomile juga dipercaya mampu memperlambat kempos tulang yang berkaitan dengan usia dan dapat membantu menenangkan saraf dan meningkatkan kesehatan pencernaan. Rutin konsumsi teh ini juga mampu menurunkan risiko kematian terkait penyakit jantung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WAN)