FAMILY
Hal yang Harus diketahui Orang Tua Saat Masa Pertumbuhan Anak
Medcom
Rabu 13 Agustus 2025 / 10:08
Jakarta: Normal bagi anak-anak jika ia bertambah tinggi dan bertambah berat badannya karena ia masih sedang dalam masa pertumbuhan.
Pertumbuhan cenderung terjadi tidak menentu dan sangat jarang terjadi secara stabil. Biasanya, pertumbuhan pesat dapat terlihat saat tahun pertama kelahiran dan sekitar memasuki masa pubertas dapat berlangsung dalam waktu singkat.
Baca juga: Bagaimana Cara Merespons Saat Balita Memukul?
Pertumbuhan pesat juga dapat terjadi pada waktu-waktu selain itu walaupun kadang kurang bisa terlihat.
.jpg)
(Pada periode growth spurt bayi dan anak akan mengalami peningkatan tinggi badan, berat badan, dan lingkar kepala yang lebih cepat dari biasanya. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Pertumbuhan pesat adalah masa-masa saat anak atau remaja mengalami pertumbuhan tinggi badan dan bertambahnya berat badan dalam waktu yang relatif cepat.
Pertumbuhan pesat adalah salah satu tahap normal dari perkembangan anak dan akan terjadi sampai umur 16 dan 20 untuk perempuan serta 17 dan 20 tahun untuk anak laki-laki.
Meskipun semua anak mengalami pertumbuhan pesat, mereka tidak akan tumbuh dengan cara yang sama atau mencapai tonggak perkembangan fisik baru pada waktu yang sama. Namun, ada beberapa pedoman umum terkait pertumbuhan.
Pertumbuhan pesat dapat terjadi saat anak masih bayi karena banyak bayi yang berumur satu tahun berat badannya tiga kali lipat dari berat badan lahirnya.
Selain itu, tinggi badan dewasa sang buah hati akan setengah dari tinggi badan ia saat masih berusia 2 tahun.
“Semua anak saya mengalami pola pertumbuhan yang sama. Mereka mulai sedikit gemuk, kemudian mengalami pertumbuhan pesat yang sangat cepat, lalu menjadi kurus dan siklus ini terulang kembali,” ujar LaurenH527, salah satu anggota Babycenter Community
Namun, pertumbuhan pesat ini paling cepat terjadi saat anak memasuki masa pubertas pada usia 8 dan 13 tahun untuk perempuan serta 9 hingga 14 tahun untuk laki-laki.
Orang tua tentu sangat menginginkan agar anak-anak mereka mengalami pertumbuhan yang signifikan, terutama saat berada di masa prasekolah dan pubertas.
Saat masa kanak-kanak awal pertumbuhan fisik anak berlangsung lambat dan stabil. Sebaliknya, kadang orang tua merasa anaknya mengalami pertumbuhan cepat dalam semalam.
Baca juga: Banyak Orang Tua yang Mengaku Kesulitan Bermain Imajinasi dengan Anak
Namun, umumnya anak akan mengalami pertumbuhan fisik yang biasanya ditandai dengan pertumbuhan tinggi badan anak sepanjang 2,5 inci per tahun dimulai dari usia anak 2 tahun hingga masa remaja.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Pertumbuhan cenderung terjadi tidak menentu dan sangat jarang terjadi secara stabil. Biasanya, pertumbuhan pesat dapat terlihat saat tahun pertama kelahiran dan sekitar memasuki masa pubertas dapat berlangsung dalam waktu singkat.
Baca juga: Bagaimana Cara Merespons Saat Balita Memukul?
Pertumbuhan pesat juga dapat terjadi pada waktu-waktu selain itu walaupun kadang kurang bisa terlihat.
Pengertian pertumbuhan pesat
.jpg)
(Pada periode growth spurt bayi dan anak akan mengalami peningkatan tinggi badan, berat badan, dan lingkar kepala yang lebih cepat dari biasanya. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Pertumbuhan pesat adalah masa-masa saat anak atau remaja mengalami pertumbuhan tinggi badan dan bertambahnya berat badan dalam waktu yang relatif cepat.
Pertumbuhan pesat adalah salah satu tahap normal dari perkembangan anak dan akan terjadi sampai umur 16 dan 20 untuk perempuan serta 17 dan 20 tahun untuk anak laki-laki.
Meskipun semua anak mengalami pertumbuhan pesat, mereka tidak akan tumbuh dengan cara yang sama atau mencapai tonggak perkembangan fisik baru pada waktu yang sama. Namun, ada beberapa pedoman umum terkait pertumbuhan.
Usia pertumbuhan pesat
Pertumbuhan pesat dapat terjadi saat anak masih bayi karena banyak bayi yang berumur satu tahun berat badannya tiga kali lipat dari berat badan lahirnya.
Selain itu, tinggi badan dewasa sang buah hati akan setengah dari tinggi badan ia saat masih berusia 2 tahun.
“Semua anak saya mengalami pola pertumbuhan yang sama. Mereka mulai sedikit gemuk, kemudian mengalami pertumbuhan pesat yang sangat cepat, lalu menjadi kurus dan siklus ini terulang kembali,” ujar LaurenH527, salah satu anggota Babycenter Community
Namun, pertumbuhan pesat ini paling cepat terjadi saat anak memasuki masa pubertas pada usia 8 dan 13 tahun untuk perempuan serta 9 hingga 14 tahun untuk laki-laki.
Orang tua tentu sangat menginginkan agar anak-anak mereka mengalami pertumbuhan yang signifikan, terutama saat berada di masa prasekolah dan pubertas.
Saat masa kanak-kanak awal pertumbuhan fisik anak berlangsung lambat dan stabil. Sebaliknya, kadang orang tua merasa anaknya mengalami pertumbuhan cepat dalam semalam.
Baca juga: Banyak Orang Tua yang Mengaku Kesulitan Bermain Imajinasi dengan Anak
Namun, umumnya anak akan mengalami pertumbuhan fisik yang biasanya ditandai dengan pertumbuhan tinggi badan anak sepanjang 2,5 inci per tahun dimulai dari usia anak 2 tahun hingga masa remaja.
Secillia Nur Hafifah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)