FAMILY
Parentalk Festival 2025, Membangun Bonding Keluarga Lewat Musik
A. Firdaus
Selasa 07 Oktober 2025 / 21:07
Jakarta: Di tengah hiruk pikuk kota, orang tua kerap terjebak dalam rutinitas dan paparan digital. Menurut data BPS 2024, rata-rata orang tua di perkotaan menghabiskan 9–10 jam per hari untuk bekerja di luar rumah, sehingga waktu berkualitas dengan anak sering berkurang dan akhirnya digantikan dengan gawai.
Padahal, screen time berlebihan dapat memengaruhi perkembangan emosional, sosial, dan kedekatan dengan orang tua. Karena itu, anak tetap membutuhkan interaksi langsung setidaknya 20–30 menit sehari melalui aktivitas sederhana bersama.
Riset global juga menunjukkan bahwa keterlibatan musik bersama dapat menciptakan keterhubungan dua arah antara orang tua dan anak, sekaligus membantu anak lebih fokus, melatih daya ingat, dan membuat proses belajar terasa lebih menyenangkan.
Psikolog dan Trainer, Analisa Widyaningrum, M.Sc, M.Psi., menegaskan pentingnya bonding sebagai fondasi kesehatan emosional anak. Ia mengingatkan, penelitian menunjukkan meluangkan sedikit waktu fokus bersama anak sudah cukup untuk mempererat intimasi dan membangun rasa aman.
"Kita bisa mulai dengan aktivitas sederhana seperti bermain, bercerita, atau musik yang menjadi sarana efektif memperkuat kedekatan dengan anak,” jelas Analisa saat konferensi pers Break the Routine, Skip the Screen, and Play Together! Parentalk Festival 2025.
Momen kebersamaan yang terjaga secara rutin akan melampaui sekadar bonding, karena bukan hanya menciptakan kenangan indah tetapi juga menumbuhkan keseimbangan emosional serta memperkuat ikatan keluarga.
Dibingkai dengan musik, hubungan orang tua dan anak semakin kaya karena anak dapat melatih kognitif, mengasah motorik, sekaligus belajar berekspresi, mengelola emosi, dan menumbuhkan percaya diri. Dipadukan dengan aktivitas kreatif lainnya, kebersamaan ini menghadirkan pengalaman hangat yang berdampak nyata bagi tumbuh kembang anak.

Co-founder & CEO Parentalk, Nucha Bachri (kiri) dan Psikolog Analisa Widyaingrum. Dok. A. Firdaus/Medcom
Senada dengan hal tersebut, Angga Puradiredja, vokalis Maliq & D’Essentials, melihat perannya sebagai ayah dan musisi berjalan beriringan.
Sebagai ayah, ia berusaha meluangkan waktu mengikuti minat anak, termasuk ketika mereka tertarik pada musik. Namun sebagai musisi, ia sadar musik hanyalah titik awal, sehingga perlu dikemas dengan permainan atau aktivitas kreatif lain agar tidak membosankan.
"Dari situlah saya belajar bahwa momen sederhana justru bisa mempererat kedekatan, dan bagi kami musik hanyalah salah satu jembatan untuk menciptakan kebersamaan," ungkap Angga.
Quinn Salman sebagai penyanyi cilik memiliki pandangan serupa. Ia bercerita, Salah satu memori yang paling berkesan buatnya dan keluarga adalah bercerita.
"Hampir setiap waktu kami selalu sempatkan bercerita dan berdiskusi tentang apapun termasuk berkaitan dengan musik mulai dari pemilihan nada, pembuatan lirik hingga etika dan cara aku berbicara saat tampil di atas panggung," ucap Quinn.
"Buat aku, momen kebersamaan ini sangat istimewa karena selalu ada orang tua yang mendampingi, memberi ruang untuk berkembang dan menjadi support system yang sangat kuat," terangnya.
Melengkapi kolaborasi brand dan komunitas, Parentalk Festival 2025 sendiri kembali hadir dengan semangat baru lewat tema 'Let’s Groove and Play'. Festival ini mengajak keluarga Indonesia untuk bergerak, bernyanyi, dan bermain bersama melalui rangkaian aktivitas interaktif, mulai dari talkshow inspiratif bersama pakar, musical storytelling oleh Little Essentials by Maliq & D’Essentials, penampilan penyanyi cilik Quinn Salman, hingga kelas anak seperti sensory, motoric, dan art class.
Tak ketinggalan, kamu juga dapat menikmati music performance, tenant F&B, photo spot, serta mini playground yang dirancang untuk memperkuat kehangatan dan kedekatan keluarga. Untuk mensukseskan Parentalk Festival, kegiatan ini juga didukung oleh Audy Dental, My Baby, Bank Raya, Bebiotic, Wardah, Biodef dan sponsor lainnya.
Co-founder & CEO Parentalk, Nucha Bachri, mengatakan, Keluarga modern membutuhkan waktu untuk terhubung secara alami. Parentalk Festival 2025 dihadirkan dengan beragam aktivitas anak dan orang tua yang menyenangkan, dipadukan dengan musik sebagai elemen sederhana namun bermakna untuk memperkuat bonding.
"Festival ini menjadi pengingat bahwa hubungan hangat adalah fondasi tumbuh bersama, bukan sekadar momen sesaat, sekaligus wadah kolaborasi untuk menyuarakan pesan positif bagi keluarga Indonesia," pungkas Nucha.
Parentalk Festival 2025 yang digelar di Urban Forest pada 25 Oktober nanti, akan menjadi penyelenggaraan tahun ke-4 dari festival keluarga tahunan Parentalk yang telah hadir sejak 2022. Di event ini akan ada beragam aktivitas anak dan keluarga untuk bermain, belajar, dan mempererat kebersamaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Padahal, screen time berlebihan dapat memengaruhi perkembangan emosional, sosial, dan kedekatan dengan orang tua. Karena itu, anak tetap membutuhkan interaksi langsung setidaknya 20–30 menit sehari melalui aktivitas sederhana bersama.
Riset global juga menunjukkan bahwa keterlibatan musik bersama dapat menciptakan keterhubungan dua arah antara orang tua dan anak, sekaligus membantu anak lebih fokus, melatih daya ingat, dan membuat proses belajar terasa lebih menyenangkan.
Baca Juga :
7 Tips Ayah Membangun Bonding dengan Bayi
Psikolog dan Trainer, Analisa Widyaningrum, M.Sc, M.Psi., menegaskan pentingnya bonding sebagai fondasi kesehatan emosional anak. Ia mengingatkan, penelitian menunjukkan meluangkan sedikit waktu fokus bersama anak sudah cukup untuk mempererat intimasi dan membangun rasa aman.
"Kita bisa mulai dengan aktivitas sederhana seperti bermain, bercerita, atau musik yang menjadi sarana efektif memperkuat kedekatan dengan anak,” jelas Analisa saat konferensi pers Break the Routine, Skip the Screen, and Play Together! Parentalk Festival 2025.
Momen kebersamaan yang terjaga secara rutin akan melampaui sekadar bonding, karena bukan hanya menciptakan kenangan indah tetapi juga menumbuhkan keseimbangan emosional serta memperkuat ikatan keluarga.
Dibingkai dengan musik, hubungan orang tua dan anak semakin kaya karena anak dapat melatih kognitif, mengasah motorik, sekaligus belajar berekspresi, mengelola emosi, dan menumbuhkan percaya diri. Dipadukan dengan aktivitas kreatif lainnya, kebersamaan ini menghadirkan pengalaman hangat yang berdampak nyata bagi tumbuh kembang anak.

Co-founder & CEO Parentalk, Nucha Bachri (kiri) dan Psikolog Analisa Widyaingrum. Dok. A. Firdaus/Medcom
Senada dengan hal tersebut, Angga Puradiredja, vokalis Maliq & D’Essentials, melihat perannya sebagai ayah dan musisi berjalan beriringan.
Sebagai ayah, ia berusaha meluangkan waktu mengikuti minat anak, termasuk ketika mereka tertarik pada musik. Namun sebagai musisi, ia sadar musik hanyalah titik awal, sehingga perlu dikemas dengan permainan atau aktivitas kreatif lain agar tidak membosankan.
"Dari situlah saya belajar bahwa momen sederhana justru bisa mempererat kedekatan, dan bagi kami musik hanyalah salah satu jembatan untuk menciptakan kebersamaan," ungkap Angga.
Quinn Salman sebagai penyanyi cilik memiliki pandangan serupa. Ia bercerita, Salah satu memori yang paling berkesan buatnya dan keluarga adalah bercerita.
"Hampir setiap waktu kami selalu sempatkan bercerita dan berdiskusi tentang apapun termasuk berkaitan dengan musik mulai dari pemilihan nada, pembuatan lirik hingga etika dan cara aku berbicara saat tampil di atas panggung," ucap Quinn.
"Buat aku, momen kebersamaan ini sangat istimewa karena selalu ada orang tua yang mendampingi, memberi ruang untuk berkembang dan menjadi support system yang sangat kuat," terangnya.
Melengkapi kolaborasi brand dan komunitas, Parentalk Festival 2025 sendiri kembali hadir dengan semangat baru lewat tema 'Let’s Groove and Play'. Festival ini mengajak keluarga Indonesia untuk bergerak, bernyanyi, dan bermain bersama melalui rangkaian aktivitas interaktif, mulai dari talkshow inspiratif bersama pakar, musical storytelling oleh Little Essentials by Maliq & D’Essentials, penampilan penyanyi cilik Quinn Salman, hingga kelas anak seperti sensory, motoric, dan art class.
Tak ketinggalan, kamu juga dapat menikmati music performance, tenant F&B, photo spot, serta mini playground yang dirancang untuk memperkuat kehangatan dan kedekatan keluarga. Untuk mensukseskan Parentalk Festival, kegiatan ini juga didukung oleh Audy Dental, My Baby, Bank Raya, Bebiotic, Wardah, Biodef dan sponsor lainnya.
Co-founder & CEO Parentalk, Nucha Bachri, mengatakan, Keluarga modern membutuhkan waktu untuk terhubung secara alami. Parentalk Festival 2025 dihadirkan dengan beragam aktivitas anak dan orang tua yang menyenangkan, dipadukan dengan musik sebagai elemen sederhana namun bermakna untuk memperkuat bonding.
"Festival ini menjadi pengingat bahwa hubungan hangat adalah fondasi tumbuh bersama, bukan sekadar momen sesaat, sekaligus wadah kolaborasi untuk menyuarakan pesan positif bagi keluarga Indonesia," pungkas Nucha.
Parentalk Festival 2025 yang digelar di Urban Forest pada 25 Oktober nanti, akan menjadi penyelenggaraan tahun ke-4 dari festival keluarga tahunan Parentalk yang telah hadir sejak 2022. Di event ini akan ada beragam aktivitas anak dan keluarga untuk bermain, belajar, dan mempererat kebersamaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)