FAMILY
Jessica Iskandar dan Kiky Saputri Kampanyekan Pentingnya ASI
Medcom
Kamis 15 Mei 2025 / 15:00
Jakarta: Artis dan komika Kiky Saputri baru saja dikaruniai anak pertama pada Februari 2025. Sebagai ibu, Kiky ingin memiliki koneksi dengan sang bayi, salh satunya melalui pemberian ASI eksklusif.
Hal serupa dilakukan Jessica Iskandar yang baru saja melahirkan anak ketiganya pada akhir tahun 2024. Jedar mengaku sudah merasakan manfaat langsung ketika dia memberikan ASI eksklusif untuk anaknya.
Menurut Jedar, para ibu yang bekerja juga tetap bisa memberikan ASI kepada anaknya. Para ibu saat ini bisa menampung ASI terlebih dahulu.
"Ibu-ibu sekarang tidak hanya bisa melakukan direct breastfeeding (DBF), tapi juga dengan pumping. Ini cocok untuk para working moms," kata Jessica Iskandar dalam acara mengusung "Smart Pump, Smart Moms: Every Drop Powered by Smart Choices" diadakan Mom Uung di Jakarta.
Acara ini sendiri dihadiri puluhan ibu yang mengikuti kegiatan edukatif dan inspirasi. Dua konten kreator inspiratif, Aulia Shafira dan Fanny Kondoh berbagi pengalaman pribadi mereka dalam menghadapi tantangan menyusui di era digital, serta pentingnya dukungan emosional dan sosial bagi ibu di masa kini.
Kehadiran mereka memberikan perspektif autentik dan relatable yang memperkaya ruang diskusi dan healing bersama. Acara itu juga turut menghadirkan dr. I Gusti Ayu Nyoman Partiwi, Sp.A, MARS (dr. Tiwi) yang hadir sebagai pembicara membahas tentang seputar menyusui, teknik pumping yang efektif, manajemen stok ASI, serta pentingnya nutrisi untuk meningkatkan kualitas ASI.

Kiky Saputri yang ikut hadir merasa bahagia karena mendapatkan pengalaman baru. Dia juga terkesan ketika melakukan pumping berjamaah ibu-ibu yang hadir
"Seru banget ya. Ternyata nggak cuma arisan yang berjamaah, nggak cuma ibadah yang berjumlah, pumping juga bisa berjamaah. Event ini harusnya digelar secara rutin ya," ucap Kiky Saputri.
Mengusung konsep healing yang intim dan personal, diadakan juga Intimate Hypnotherapy yang dihadiri oleh 30 peserta terpilih. Mulai dari pejuang garis dua, ibu hamil, hingga ibu menyusui yang telah membagikan kisah perjuangan mereka dan membutuhkan dukungan mental serta emosional selama proses menyusui.
Sesi hypnotherapy ini dipandu langsung oleh Anisa Apriani, S.Psi., CHt., seorang hipnoterapis bersertifikat yang telah berpengalaman dalam mendampingi perempuan dan ibu melalui fase-fase penting kehidupannya. Dengan pendekatan lembut, empatik, dan berbasis psikologi modern, sesi ini bertujuan mengurai trauma, stres, dan tekanan emosional yang seringkali menjadi penghambat produksi dan kelancaran ASI.
"Acara ini juga wujud dari komitmen Mom Uung, untuk gak cuma jadi sahabat perjalanan menyusui kalian, namun juga bisa jadi rumah yang hangat dan nyaman untuk kalian pulang, untuk kalian merasa gak sendiri berjuang. Karena Mom Uung hadir dalam visi untuk bantu bareng-bareng lewati semua rintangan, sehingga kita bisa berikan yang terbaik untuk anak kita, yaitu ASI," ungkap Uung Victoria Finky, Founder Mom Uung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(ELG)
Hal serupa dilakukan Jessica Iskandar yang baru saja melahirkan anak ketiganya pada akhir tahun 2024. Jedar mengaku sudah merasakan manfaat langsung ketika dia memberikan ASI eksklusif untuk anaknya.
Menurut Jedar, para ibu yang bekerja juga tetap bisa memberikan ASI kepada anaknya. Para ibu saat ini bisa menampung ASI terlebih dahulu.
"Ibu-ibu sekarang tidak hanya bisa melakukan direct breastfeeding (DBF), tapi juga dengan pumping. Ini cocok untuk para working moms," kata Jessica Iskandar dalam acara mengusung "Smart Pump, Smart Moms: Every Drop Powered by Smart Choices" diadakan Mom Uung di Jakarta.
baca juga: |
Acara ini sendiri dihadiri puluhan ibu yang mengikuti kegiatan edukatif dan inspirasi. Dua konten kreator inspiratif, Aulia Shafira dan Fanny Kondoh berbagi pengalaman pribadi mereka dalam menghadapi tantangan menyusui di era digital, serta pentingnya dukungan emosional dan sosial bagi ibu di masa kini.
Kehadiran mereka memberikan perspektif autentik dan relatable yang memperkaya ruang diskusi dan healing bersama. Acara itu juga turut menghadirkan dr. I Gusti Ayu Nyoman Partiwi, Sp.A, MARS (dr. Tiwi) yang hadir sebagai pembicara membahas tentang seputar menyusui, teknik pumping yang efektif, manajemen stok ASI, serta pentingnya nutrisi untuk meningkatkan kualitas ASI.

Kiky Saputri yang ikut hadir merasa bahagia karena mendapatkan pengalaman baru. Dia juga terkesan ketika melakukan pumping berjamaah ibu-ibu yang hadir
"Seru banget ya. Ternyata nggak cuma arisan yang berjamaah, nggak cuma ibadah yang berjumlah, pumping juga bisa berjamaah. Event ini harusnya digelar secara rutin ya," ucap Kiky Saputri.
Mengusung konsep healing yang intim dan personal, diadakan juga Intimate Hypnotherapy yang dihadiri oleh 30 peserta terpilih. Mulai dari pejuang garis dua, ibu hamil, hingga ibu menyusui yang telah membagikan kisah perjuangan mereka dan membutuhkan dukungan mental serta emosional selama proses menyusui.
Sesi hypnotherapy ini dipandu langsung oleh Anisa Apriani, S.Psi., CHt., seorang hipnoterapis bersertifikat yang telah berpengalaman dalam mendampingi perempuan dan ibu melalui fase-fase penting kehidupannya. Dengan pendekatan lembut, empatik, dan berbasis psikologi modern, sesi ini bertujuan mengurai trauma, stres, dan tekanan emosional yang seringkali menjadi penghambat produksi dan kelancaran ASI.
"Acara ini juga wujud dari komitmen Mom Uung, untuk gak cuma jadi sahabat perjalanan menyusui kalian, namun juga bisa jadi rumah yang hangat dan nyaman untuk kalian pulang, untuk kalian merasa gak sendiri berjuang. Karena Mom Uung hadir dalam visi untuk bantu bareng-bareng lewati semua rintangan, sehingga kita bisa berikan yang terbaik untuk anak kita, yaitu ASI," ungkap Uung Victoria Finky, Founder Mom Uung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ELG)