COMMUNITY

Resik, Upaya KLHK dan Kedubes Kanada Akhiri Polusi Plastik di Indonesia

Medcom
Minggu 23 Juni 2024 / 11:47
Jakarta: Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia (KLHK) kembali menegaskan komitmennya untuk mengakhiri masalah polusi plastik di Indonesia melalui kampanye RESIK (Redefining Solutions on Plastic Pollution Towards Integrated Policy and Knowledge). 

Pada puncak kampanye RESIK yang diselenggarakan Kamis, 20 Juni 2024 lalu, KLHK melibatkan seluruh pemangku kepentingan bersatu untuk meningkatkan kesadaran dan menekankan pentingnya tindakan nyata terhadap isu polusi plastik di Indonesia. 

Bertajuk “Aksi Apik untuk Bumi Resik”, acara ini mencakup peluncuran buku tentang strategi komunikasi untuk mengatasi polusi plastik, pengumuman pemenang kompetisi RESIK, talk show tentang Membangun Komunitas yang Lebih Hijau lewat Keterlibatan Publik dan Inovasi Strategi Komunikasi,  serta pameran karya dan output kampanye RESIK. 

Melalui berbagai kegiatan ini, kampanye RESIK dilakukan untuk menginspirasi tindakan lanjutan dari pemerintah, masyarakat sipil, hingga sektor swasta, guna memastikan keberhasilan pelaksanaan pengurangan polusi plastik di seluruh Indonesia.

"Program RESIK ini merupakan inisiatif yang baik untuk mencerminkan komitmen Indonesia dalam mengakhiri polusi plastik termasuk di lingkungan laut, serta mendukung pencapaian target pengurangan sampah plastik di laut sebesar 70 persen pada tahun 2025 sebagaimana tertuang dalam Rencana Aksi Nasional Penanganan Sampah Laut (RAN PSL)," ujar Rosa Vivien Ratnawati, Kepala Delegasi Indonesia untuk INC dan Direktur Jenderal PSLB3 Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.

Sementara, Duta Besar Kanada untuk Republik Indonesia dan Republik Demokratik Timor-Leste, H.E. Jess Dutton, menegaskan kembali komitmen Kanada untuk mengambil tindakan ambisius dalam mengakhiri sampah dan polusi plastik.

"Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan semua negara dan mitra untuk mengembangkan instrumen global yang ambisius dan efektif terkait polusi plastik pada akhir tahun 2024, dengan tujuan untuk mengakhiri polusi plastik pada tahun 2040. Kami percaya bahwa upaya untuk melindungi lingkungan - baik di Indonesia maupun di Kanada - hanya akan berhasil jika kita menggunakan pendekatan inklusif yang menekankan keterlibatan dan dialog dengan semua pemangku kepentingan. Acara hari ini dirancang dengan semangat ini dan saya memuji Pemerintah Indonesia atas kepemimpinannya dalam isu penting ini," ungkap Jess Dutton. 


(Momen penganugerahan kepada pemenang kompetisi RESIK yang dalam pelaksanaannya turut didukung oleh Diet Plastik Indonesia. Foto: Dok. Istimewa)

Seluruh rangkaian kampanye ini didukung oleh Kedutaan Besar Kanada di Indonesia dan Sekretariat Tim Koordinasi Nasional Penanganan Sampah Laut (TKN PSL). Peluncuran kampanye RESIK dilakukan pada bulan Februari 2024 melalui acara seminar dan lokakarya. 

Sejak saat itu, serangkaian acara  kompetisi RESIK juga diluncurkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang masalah polusi plastik. 

Di acara puncak ini, turut dilakukan penganugerahan kepada pemenang kompetisi RESIK yang dalam pelaksanaannya turut didukung oleh Diet Plastik Indonesia. Kompetisi RESIK meliputi kompetisi desain infografik, film pendek, dan TikTok/Instagram. 

Sebagai upaya meningkatkan keterlibatan masyarakat seluas-luasnya sebagai penggerak perubahan dalam mengakhiri isu polusi plastik, hal ini tentunya selaras dengan aksi global dalam merumuskan Perjanjian Global tentang Plastik. 

RESIK juga menyelenggarakan Diskusi Kelompok Terfokus dengan berbagai pemangku kepentingan pada bulan April 2024, yang membahas elemen-elemen inti dalam mengatasi polusi plastik dari hulu ke hilir. 

"Terinspirasi dari kata "RESIK" yang dalam bahasa Jawa berarti “bersih,” tagline kampanye ini adalah: "Mari Jadikan Indonesia Lebih Resik, Stop Polusi Plastik! Semoga semangat kampanye melalui RESIK ini tidak selesai sampai disini saja, namun dapat diteruskan dan diperluas cakupannya," tutup Rosa Vivien Ratnawati. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(yyy)

MOST SEARCH