COMMUNITY
Distribusi Air Bersih NHM Bantu Warga Halmahera Utara Pulih dari Banjir
Medcom
Jumat 16 Mei 2025 / 13:28
Jakarta: Kekurangan air bersih kembali menjadi sorotan utama di Kecamatan Kao Barat, Kabupaten Halmahera Utara, usai banjir besar yang melanda wilayah tersebut pada 24 April 2025.
Banjir ini merusak jaringan distribusi air bersih utama dari sumber di Desa Tolabit, memutus pasokan bagi empat desa sekaligus: Tolabit, Beringin Agung, Makarti, dan Torawat.
.jpeg)
(Program NHM Peduli bergerak cepat mengirimkan bantuan saat banjir terjadi dan merusak jaringan distribusi air bersih utama dari sumber di Desa Tolabit-yang memutus pasokan bagi empat desa sekaligus. Foto: Dok. NHM)
Selama hampir tiga minggu, warga terdampak harus bertahan hidup tanpa akses air bersih untuk kebutuhan dasar seperti memasak, mencuci, dan mandi. Kondisi ini membuat aktivitas sehari-hari terganggu, serta meningkatkan risiko kesehatan akibat kurangnya kebersihan dan sanitasi.
“Setelah 18 hari keran air kami kering, akhirnya air bersih kembali mengalir deras memenuhi kebutuhan dapur kami. Terima kasih NHM, khususnya Pak Haji Robert. Bantuan ini adalah berkah bagi keluarga kami,” ujar Sarlina, warga Desa Tolabit, penuh haru.
Menanggapi krisis tersebut, PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) melalui program NHM Peduli bergerak cepat mengirim bantuan. Tim NHM mengirimkan pipa, selang, dan material instalasi lainnya untuk menyambung kembali aliran air dari sumber utama di Desa Tolabit menuju desa-desa terdampak.
Pengerjaan instalasi dimulai segera dan berhasil diselesaikan pada 12 Mei 2025. Proses ini melibatkan kolaborasi antara tim NHM lintas departemen, pemerintah kecamatan dan desa, serta partisipasi aktif masyarakat.
“Kami bersyukur proses ini berjalan dengan lancar berkat kolaborasi solid antara tim internal KS-UR, lintas departemen NHM, pemerintah, dan masyarakat. Semoga akses air ini dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan,” ungkap Rustam Munawar, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat NHM.
.jpeg)
(Distribusi air minum juga dilakukan dalam Program NHM Peduli. Foto: Dok. NHM)
Selain perbaikan jaringan pipa, NHM juga mendistribusikan air minum kemasan galon ke Puskesmas Toliwang dan rumah-rumah warga. Bantuan ini menjadi solusi sementara yang krusial bagi pasien dan keluarga selama masa krisis air.
Kembalinya pasokan air bersih bukan hanya menyelesaikan persoalan teknis, tetapi juga menjadi simbol harapan baru bagi ribuan warga di Kao Barat. Mereka berharap infrastruktur air bersih kini dapat dipelihara bersama untuk menghadapi potensi bencana ke depan.
(Komitmen penuh NHM melalui program NHM Peduli bergerak cepat mengirim bantuan. Video: Dok. Instagram PT Nusa Halmahera Minerals/@official.nhm)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Banjir ini merusak jaringan distribusi air bersih utama dari sumber di Desa Tolabit, memutus pasokan bagi empat desa sekaligus: Tolabit, Beringin Agung, Makarti, dan Torawat.
Warga bertahan 18 hari tanpa air bersih
(Program NHM Peduli bergerak cepat mengirimkan bantuan saat banjir terjadi dan merusak jaringan distribusi air bersih utama dari sumber di Desa Tolabit-yang memutus pasokan bagi empat desa sekaligus. Foto: Dok. NHM)
Selama hampir tiga minggu, warga terdampak harus bertahan hidup tanpa akses air bersih untuk kebutuhan dasar seperti memasak, mencuci, dan mandi. Kondisi ini membuat aktivitas sehari-hari terganggu, serta meningkatkan risiko kesehatan akibat kurangnya kebersihan dan sanitasi.
“Setelah 18 hari keran air kami kering, akhirnya air bersih kembali mengalir deras memenuhi kebutuhan dapur kami. Terima kasih NHM, khususnya Pak Haji Robert. Bantuan ini adalah berkah bagi keluarga kami,” ujar Sarlina, warga Desa Tolabit, penuh haru.
NHM Peduli: Respons cepat kirim pipa dan material instalasi
Menanggapi krisis tersebut, PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) melalui program NHM Peduli bergerak cepat mengirim bantuan. Tim NHM mengirimkan pipa, selang, dan material instalasi lainnya untuk menyambung kembali aliran air dari sumber utama di Desa Tolabit menuju desa-desa terdampak.
Pengerjaan instalasi dimulai segera dan berhasil diselesaikan pada 12 Mei 2025. Proses ini melibatkan kolaborasi antara tim NHM lintas departemen, pemerintah kecamatan dan desa, serta partisipasi aktif masyarakat.
“Kami bersyukur proses ini berjalan dengan lancar berkat kolaborasi solid antara tim internal KS-UR, lintas departemen NHM, pemerintah, dan masyarakat. Semoga akses air ini dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan,” ungkap Rustam Munawar, Kepala Divisi Hubungan Masyarakat NHM.
Distribusi air minum untuk puskesmas dan warga
(Distribusi air minum juga dilakukan dalam Program NHM Peduli. Foto: Dok. NHM)
Selain perbaikan jaringan pipa, NHM juga mendistribusikan air minum kemasan galon ke Puskesmas Toliwang dan rumah-rumah warga. Bantuan ini menjadi solusi sementara yang krusial bagi pasien dan keluarga selama masa krisis air.
Harapan untuk masa depan yang lebih aman air
Kembalinya pasokan air bersih bukan hanya menyelesaikan persoalan teknis, tetapi juga menjadi simbol harapan baru bagi ribuan warga di Kao Barat. Mereka berharap infrastruktur air bersih kini dapat dipelihara bersama untuk menghadapi potensi bencana ke depan.
(Komitmen penuh NHM melalui program NHM Peduli bergerak cepat mengirim bantuan. Video: Dok. Instagram PT Nusa Halmahera Minerals/@official.nhm)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0103 [51]