Ribuan santri dari berbagai pondok pesantren se-Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama para pengasuh dan ormas Islam lainnya menggelar aksi unjuk rasa di halaman Mapolda DIY di Jalan Lingkar Utara, Depok, Sleman, Selasa, 29 Oktober 2024.
Ribuan santri dari berbagai pondok pesantren se-Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama para pengasuh dan ormas Islam lainnya menggelar aksi unjuk rasa di halaman Mapolda DIY di Jalan Lingkar Utara, Depok, Sleman, Selasa, 29 Oktober 2024.
Ribuan demonstran tersebut mendesak polisi untuk segera menangkap pelaku penusukan terhadap dua santri di kawasan Prawirotaman, Kota Yogyakarta beberapa hari lalu.
Ribuan demonstran tersebut mendesak polisi untuk segera menangkap pelaku penusukan terhadap dua santri di kawasan Prawirotaman, Kota Yogyakarta beberapa hari lalu.
Dalam aksinya, mereka juga mendesak polisi dan jajaran pemda di DIY untuk membersihkan penjualan miras. Karena diketajui miras telah menjadi biang dari berbagai tindak kekerasan dan kriminalitas di Yogyakarta.
Dalam aksinya, mereka juga mendesak polisi dan jajaran pemda di DIY untuk membersihkan penjualan miras. Karena diketajui miras telah menjadi biang dari berbagai tindak kekerasan dan kriminalitas di Yogyakarta.
Selain menyampaikan orasi, para pengunjuk rasa kemudian menyampaikan tuntutan kepada Polda DIY untuk bertindak tegas terhadap pelaku tindak penusukan terhadap dua santri.
Selain menyampaikan orasi, para pengunjuk rasa kemudian menyampaikan tuntutan kepada Polda DIY untuk bertindak tegas terhadap pelaku tindak penusukan terhadap dua santri.
Menanggapi tuntutan tersebut, Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan menegaskan bahwa polisi telah bertindak cepat dan pada Senin, 28 Oktober sekitar pukul 23.00, polisi telah meringkus tujuh orang yang terlibat dalam aksi penusukan terhadap santri.
Menanggapi tuntutan tersebut, Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan menegaskan bahwa polisi telah bertindak cepat dan pada Senin, 28 Oktober sekitar pukul 23.00, polisi telah meringkus tujuh orang yang terlibat dalam aksi penusukan terhadap santri.
"Alhamdulillah berkat Allah SWT, doa dari para santri, dan terutama para kiai-kiai kita, pelaku utama yang menusuk santri telah ditangkap pada pukul 23.00 WIB," ujarnya.

Ribuan Santri Geruduk Polda DIY, Ada Apa?

29 Oktober 2024 13:20
Yogyakarta: Ribuan santri dari berbagai pondok pesantren se-Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama para pengasuh dan ormas Islam lainnya menggelar aksi unjuk rasa di halaman Mapolda DIY di Jalan Lingkar Utara, Depok, Sleman, Selasa, 29 Oktober 2024.

Ribuan demonstran tersebut mendesak polisi untuk segera menangkap pelaku penusukan terhadap dua santri di kawasan Prawirotaman, Kota Yogyakarta beberapa hari lalu.

Dalam aksinya, mereka juga mendesak polisi dan jajaran pemda di DIY untuk membersihkan penjualan miras. Karena diketajui miras telah menjadi biang dari berbagai tindak kekerasan dan kriminalitas di Yogyakarta.

Selain menyampaikan orasi, para pengunjuk rasa kemudian menyampaikan tuntutan kepada Polda DIY untuk bertindak tegas terhadap pelaku tindak penusukan terhadap dua santri.

Menanggapi tuntutan tersebut, Kapolda DIY Irjen Suwondo Nainggolan menegaskan bahwa polisi telah bertindak cepat dan pada Senin, 28 Oktober sekitar pukul 23.00, polisi telah meringkus tujuh orang yang terlibat dalam aksi penusukan terhadap santri.

"Alhamdulillah berkat Allah SWT, doa dari para santri, dan terutama para kiai-kiai kita, pelaku utama yang menusuk santri telah ditangkap pada pukul 23.00 WIB," ujarnya. Metro TV/Agus Utantoro

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News penikaman Yogyakarta Santri