Pidie: Petani di kawasan Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, mempercepat proses tandur (menanam padi) musim rencengan sebelum berakhir bulan Desember 2023. Sesuai target musim rendengan (musim tanam pertama) kali ini, diharapkan sebelum tahun baru 2024 semua lahan sawah di wilayah kabupaten pesisir Selatan
Malaka itu sudah selesai ditanami.
Karena itu dalam tempo dua pekan lagi mereka harus berkebutuhan atau berpacu dengan waktu agar tidak ketinggalan. Pasalnya dengan kondisi musim penghujan, sekarang ketersediaan sumber air saluran irigasi dan tadah hujan cukup banyak dan mudah peuleh.
Kemudian untuk mengatur pembagian air ke setiap petak sawah juga sangat mudah, karena debit air masih melimpah. Apalagi di usia satu hingga dua bulan kebutuhan air untuk tanaman padi masih banyak yakni sangat berbeda saat usia tiga bulan hingga sampai usia 110 hari saat memasuki masa panen.
Koordinator Penyuluh Pertanian Kabupaten Pidie, Ir Muhammah, kepada Media Indonesia, Selasa, 19 Desember 2023 mengatatkan, keaktifan dan kedisiplinan petani sangat menentukan hasil panen. Bila petani tekun menjalalani dan mematuhi teknik menanam dan selalu berikhtiar, biasanya akan menghasilkan panen melimpah.
Tapi kalau hanya asal asalan atau tidak mengindahkan iklim dan membiarkan rambu-rambu yang ada, itu sangat rawan gagal tercapai target produksi. Karena melawan fenomena alam itu sangat berbahaya.
Dikatakan Muhammad, mengejar target masa tanam itu bukan saja leluasa memanfaatkan sumber air, tapi lebih dari itu. Antara lain adalah dengan mempercepat penanaman, tentu akan bermuaran terhadap lebih cepat memasuki musim panen.
Lalu stok gabah yang tersimpan untuk kebutuhan konsumsi keluarga juga tidak terputus dengan hasil panen baru. Ini sangat membantu ketahan pangan di masyarakat.
Kemudian dengan mengebut masa tanam juga pertumbuhan padi serentah berada dalam tempo waktu yang sama. Hal ini dapat mengurangi serangan hama dan penyakit.
"Dengan demikian, setelah berakhir musim panen rendengan, masih banyak waktu melakukan musim tanam gadu. Ini juga masih bisa menghindari penanaman dari musim kemarau," tutur Suriana, penyuluh pertanian lainnya. MI/Amiruddin Abdullah Reubee Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News