Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah yang diduga merupakan korban tenggelam di perairan Desa Tanggulangin, Kebumen, Jawa Tengah. Jenazah tersebut mengapung ditengah Laut, dan berhasil dievakuasi menggunakan perahu nelayan.
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah yang diduga merupakan korban tenggelam di perairan Desa Tanggulangin, Kebumen, Jawa Tengah. Jenazah tersebut mengapung ditengah Laut, dan berhasil dievakuasi menggunakan perahu nelayan.
Kejadian penemuan jenazah diketahui terjadi pada Selasa, 24 September 2024 pagi sekitar pukul 09.00 WIB, di perairan Desa Tanggulangin, Kecamatan Klirong, Kebumen, Jawa Tengah dan sempat terekam oleh kamera amatir petugas SAR. Jenazah tersebut, kemudian dievakuasi oleh tim SAR menggunakan perahu nelayan, untuk kemudian dibawa ke RSUD dr Soedirman Kebumen untuk diidentifikasi dan dilakukan visum.
Kejadian penemuan jenazah diketahui terjadi pada Selasa, 24 September 2024 pagi sekitar pukul 09.00 WIB, di perairan Desa Tanggulangin, Kecamatan Klirong, Kebumen, Jawa Tengah dan sempat terekam oleh kamera amatir petugas SAR. Jenazah tersebut, kemudian dievakuasi oleh tim SAR menggunakan perahu nelayan, untuk kemudian dibawa ke RSUD dr Soedirman Kebumen untuk diidentifikasi dan dilakukan visum.
Diketahui, jenazah tersebut merupakan korban tenggelam di pantai Pasir Puncu Keburuhan, kecamatan Ngombol Kabupaten Purworejo yang tenggelam pada jum'at 18 September lalu. Korban sendiri diketahui bernama Muhammad Hakim Maskuri (14) asal Kecamatan Buluspesantren Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Diketahui, jenazah tersebut merupakan korban tenggelam di pantai Pasir Puncu Keburuhan, kecamatan Ngombol Kabupaten Purworejo yang tenggelam pada jum'at 18 September lalu. Korban sendiri diketahui bernama Muhammad Hakim Maskuri (14) asal Kecamatan Buluspesantren Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.
Sebelumnya, tiga orang santri terseret ombak di Pantai Pasir Puncu Keburuhan, satu orang berhasil selamat atas nama Raden Mubarok (14) asal Grabag, Kabupaten Purworejo. Sementara dua orang lainnya yakni Lutfi Rudiansyah (14) asal Kutoarjo, Kabupaten Purworejo dan Muhammad Hamim Maskuri ditemukan meninggal dunia.
Sebelumnya, tiga orang santri terseret ombak di Pantai Pasir Puncu Keburuhan, satu orang berhasil selamat atas nama Raden Mubarok (14) asal Grabag, Kabupaten Purworejo. Sementara dua orang lainnya yakni Lutfi Rudiansyah (14) asal Kutoarjo, Kabupaten Purworejo dan Muhammad Hamim Maskuri ditemukan meninggal dunia.

Tim SAR Evakuasi Jenazah Seorang Pria di Perairan Tanggulangin Kebumen

24 September 2024 20:49
Kebumen: Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah yang diduga merupakan korban tenggelam di perairan Desa Tanggulangin, Kebumen, Jawa Tengah. Jenazah tersebut mengapung ditengah Laut, dan berhasil dievakuasi menggunakan perahu nelayan.

Kejadian penemuan jenazah diketahui terjadi pada Selasa, 24 September 2024 pagi sekitar pukul 09.00 WIB, di perairan Desa Tanggulangin, Kecamatan Klirong, Kebumen, Jawa Tengah dan sempat terekam oleh kamera amatir petugas SAR. Jenazah tersebut, kemudian dievakuasi oleh tim SAR menggunakan perahu nelayan, untuk kemudian dibawa ke RSUD dr Soedirman Kebumen untuk diidentifikasi dan dilakukan visum.

Diketahui, jenazah tersebut merupakan korban tenggelam di pantai Pasir Puncu Keburuhan, kecamatan Ngombol Kabupaten Purworejo yang tenggelam pada jum'at 18 September lalu. Korban sendiri diketahui bernama Muhammad Hakim Maskuri (14) asal Kecamatan Buluspesantren Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah.

Sebelumnya, tiga orang santri terseret ombak di Pantai Pasir Puncu Keburuhan, satu orang berhasil selamat atas nama Raden Mubarok (14) asal Grabag, Kabupaten Purworejo. Sementara dua orang lainnya yakni Lutfi Rudiansyah (14) asal Kutoarjo, Kabupaten Purworejo dan Muhammad Hamim Maskuri ditemukan meninggal dunia. MetroTV/Imam Nurdiansyah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(CDE)

News Basarnas korban tenggelam Jawa Tengah