Sebuah bangunan masjid apung yang berada di kawasan wisata Pantai Pancer Door, Pacitan, Jawa timur rusak berat, usai diterjang banjir.
Sebuah bangunan masjid apung yang berada di kawasan wisata Pantai Pancer Door, Pacitan, Jawa timur rusak berat, usai diterjang banjir.
Masjid yang berada di atas aliran Sungai Grindulu itu roboh karena tidak kuat menahan arus air bercampur bonggol bambu.
Masjid yang berada di atas aliran Sungai Grindulu itu roboh karena tidak kuat menahan arus air bercampur bonggol bambu.
Belum sempat diperbaiki usai rusak akibat banjir beberapa waktu lalu, Masjid Apung Pancer Door Pacitan kini hancur setelah banjir kembali menerjang.  Bahkan kondisi masjid ini hampir terbalik, dengan atap sebagian tenggelam ke dalam air. Sejumlah kayu dan bambu penopang patah hingga hilang terbawa banjir.
Belum sempat diperbaiki usai rusak akibat banjir beberapa waktu lalu, Masjid Apung Pancer Door Pacitan kini hancur setelah banjir kembali menerjang. Bahkan kondisi masjid ini hampir terbalik, dengan atap sebagian tenggelam ke dalam air. Sejumlah kayu dan bambu penopang patah hingga hilang terbawa banjir.
Karena sudah rusak berat, pengelola dibantu petugas Koramil setempat akhirnya membongkar bangunan tersebut. Belum diketahui apakah pihak Pondok Pesantren Tremas akan membangun kembali masjid apung ini atau tidak.
Karena sudah rusak berat, pengelola dibantu petugas Koramil setempat akhirnya membongkar bangunan tersebut. Belum diketahui apakah pihak Pondok Pesantren Tremas akan membangun kembali masjid apung ini atau tidak.

Masjid Apung di Pantai Pancer Door Pacitan Roboh Diterjang Banjir

17 Februari 2023 13:08
Pacitan: Sebuah bangunan masjid apung yang berada di kawasan wisata Pantai Pancer Door, Pacitan, Jawa timur rusak berat, usai diterjang banjir. 

Masjid yang berada di atas aliran Sungai Grindulu itu roboh karena tidak kuat menahan arus air bercampur bonggol bambu. 

Belum sempat diperbaiki usai rusak akibat banjir beberapa waktu lalu, Masjid Apung Pancer Door Pacitan kini hancur setelah banjir kembali menerjang. 

Bahkan kondisi masjid ini hampir terbalik, dengan atap sebagian tenggelam ke dalam air. Sejumlah kayu dan bambu penopang patah hingga hilang terbawa banjir.

Peristiwa ini terjadi saat hujan deras mengguyur hampir seluruh wilayah Pacitan. Tingginya debit air Sungai Grindulu menyebabkan sampah pepohonan serta bonggol bambu ikut terbawa arus dan memicu kerusakan bangunan masjid apung ini, karena banyak sampah yang menyangkut di bagian bawah masjid.

Karena sudah rusak berat, pengelola dibantu petugas Koramil setempat akhirnya membongkar bangunan tersebut. Belum diketahui apakah pihak Pondok Pesantren Tremas akan membangun kembali masjid apung ini atau tidak. MetroTV/Fajar Wiharjo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News Masjid banjir Bencana Banjir Jawa Timur