Polewali Mandar: Tak ada yang tak mungkin dan semua tergantung niat dan usaha. Seperti kisah seorang nenek lansia yang berprofesi sebagai penjual beras literan di Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Berkat keuletannya bekerja, akhirnya dia bisa mewujudkan impiannya untuk menunaikan ibadah haji setelah menabung selama 12 tahun.
Hidayah binti Ramli Muhammad, seorang penjual beras literan dan bumbu dapur kecil-kecilan di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat. Saat masih pagi, warga jalan Andi Tomming Kalawa ini sudah berangkat menuju ke Pasar Baru Polewali untuk berjualan.
Ia mulai menjual dagangannya pukul 06.00 hingga 11.00. Hasil dari keuntungan berjualan ia sisihkan sedikit demi sedikit sebagai ongkos naik haji.
Berkah keuletannya bekerja, ia akhirnya bisa mewujudkan impiannya menunaikan rukun islam kelima yakni berhaji. Setelah menabung selama 12 tahun, akhirnya ia pun bisa berangkat ke tanah suci tahun ini.
Hidayah mendaftar di kantor Kementerian Agama setempat sejak 2012 silam. Setelah menunggu selama 12 tahun, akhirnya namanya tercatat dalam daftar nama calon haji yang akan berangkat tahun ini. Hidayah mengaku sangat bersyukur kepada Allah SWT karena cita-citanya bisa terkabulkan.
Jelang keberangkatannya, segala kebutuhannya telah dipersiapkan mulai dari melunasi biaya perjalanan haji, suntik vaksin meningitis, perlengkaan seperti koper, pakaian ihram, sepatu, tas dan kebutuhan lainnya. Hidayah tergabung dalam kloter 24 yang akan berangkat pada tanggal 28 Mei melalui Embarkasi Hasanuddin Makassar. Metro TV/Asrianto Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News