Jakarta: Pemimpin gereja Katolik Dunia Paus Fransiskus tiba di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Kamis, 5 September 2024 sekitar pukul 09.15 WIB.
Paus disambut Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar dengan iringan tabuban marawis dengan lantunan Selamat datang di Masjid Istiqlal.
Paus kemudian menandatangani prasasti Terowongan Silaturahmi yang menghubungkan Istiqlal dengan Gereja Katedral.
Paus Fransiskus sekaligus menjadi saksi atas pemanfaatan Terowongan Silaturahim. "Saya ucapkan selamat kepada anda sekalian karena Terowongan Silaturahim ini bisa menjadi tempat dialog dan perjumpaan," katanya saat mengunjungi Terowongan Silaturahim.
Paus Fransiskus berharap Terowongan Silaturahim ini bisa menjadi wadah antarumat beragama untuk melalui perjalanan bersama, juga mewujudkan persahabatan yang mengantarkan umat manusia menuju dunia yang terang benderang.
"Saya berdoa kepada Allah, pencipta segala sesuatu agar ia memberkati semua yang melewati terowongan ini dalam semangat persahabatan, kerukunan, dan persaudaraan," ucapnya.
Dalam kesempatan yang sama, Nasaruddin Umar menjelaskan kepada Paus Fransiskus terkait terowongan sepanjang 33,8 meter ini, yang tidak hanya menghubungkan dua ikon rumah ibadah di Indonesia tersebut, namun juga memiliki banyak simbol artistik dan melambangkan toleransi beragama di Indonesia.
"Sama harapan kami dengan yang mulia, kami juga berharap semoga dengan Terowongan Silaturahim ini bisa menjadi jembatan persaudaraan, bukan hanya umat Katolik dengan Islam, tapi juga dengan sesama umat manusia," kata Nasaruddin Umar. Foto: Dok. INDONESIA PAPAL VISIT COMMITTEE/AFP PHOTO/Ajeng Dinar Ulfiana/Tiziana Fabi Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News