Seorang jemaah meninggal dunia saat melaksanakan salat Jumat di Masjid Agung Kota Tasikmalaya, Jumat, 15 Oktober 2021. Dadang, 51, warga Kampung Kalapa Hejo, Desa Cipaingen, Kecamatan Sodonghilir, Tasikmalaya, meninggal saat imam sedang membaca Surat Al Fatihah.
Seorang jemaah meninggal dunia saat melaksanakan salat Jumat di Masjid Agung Kota Tasikmalaya, Jumat, 15 Oktober 2021. Dadang, 51, warga Kampung Kalapa Hejo, Desa Cipaingen, Kecamatan Sodonghilir, Tasikmalaya, meninggal saat imam sedang membaca Surat Al Fatihah.
Seorang saksi mata, Dodoy, 62, mengatakan, peristiwa itu terjadi saat rakaat pertama, badan almarhum sudah terlihat bergoyang ke depan dan ke belakang dan di saat takbiratul ihram almarhum kemudian terjatuh ke belakang.
Seorang saksi mata, Dodoy, 62, mengatakan, peristiwa itu terjadi saat rakaat pertama, badan almarhum sudah terlihat bergoyang ke depan dan ke belakang dan di saat takbiratul ihram almarhum kemudian terjatuh ke belakang.
Istri almarhum, Tati, yang menunggu di depan pintu masjid histeris mengetahui suaminya meninggal dunia. Dia kemudian ditenangkan oleh ibu-ibu lainnya. Pihak keluarga mengikhlaskan kepergian almarhum dan saat ini jenazah dibawa ke rumah duka untuk segera dimakamkan.
Istri almarhum, Tati, yang menunggu di depan pintu masjid histeris mengetahui suaminya meninggal dunia. Dia kemudian ditenangkan oleh ibu-ibu lainnya. Pihak keluarga mengikhlaskan kepergian almarhum dan saat ini jenazah dibawa ke rumah duka untuk segera dimakamkan.

Innalillahi, Seorang Jemaah Meninggal Saat Salat Jumat di Masjid Agung Tasikmalaya

15 Oktober 2021 15:42
Tasikmalaya: Seorang jemaah meninggal dunia saat melaksanakan salat Jumat di Masjid Agung Kota Tasikmalaya, Jumat, 15 Oktober 2021.

Dadang, 51, warga Kampung Kalapa Hejo, Desa Cipaingen, Kecamatan Sodonghilir, Kabupaten Tasikmalaya, meninggal saat imam sedang membaca Surat Al Fatihah.

Seorang saksi mata, Dodoy, 62, mengatakan, peristiwa itu terjadi saat rakaat pertama, badan almarhum sudah terlihat bergoyang ke depan dan ke belakang dan di saat takbiratul ihram almarhum kemudian terjatuh ke belakang.

Saksi lain, Maman Suherman menyatakan bahwa korban sudah kelihatan sakit saat imam membacakan khutbah.

"Pada saat khutbah almarhum terlihat sepertinya tengah sakit karena beberapa kali mengoleskan minyak angin ke bagian kening," katanya.

Istri almarhum, Tati, yang menunggu di depan pintu masjid histeris mengetahui suaminya meninggal dunia. Dia kemudian ditenangkan oleh ibu-ibu lainnya.

Sementara itu, Kapolsek Tawang Ipda Wawan Setiawan mengatakan, dari hasil pemeriksaan tim identifikasi Polres Tasikmalaya Kota pada tubuh almarhum tidak ditemukan adanya luka atau bekas penganiayaan. Korban meninggal dunia diduga akibat serangan jantung.

"Pihak keluarga mengikhlaskan meninggalnya almarhum dan tidak akan dilakukan autopsi. Karena, berdasarkan keterangan keluarga almarhum memiliki riwayat sakit jantung. Saat ini jenazah langsung dibawa oleh keluarga untuk segera dimakamkan," ujarnya. MI/Kristiadi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News Obituari meninggal dunia Jawa Barat