Indeks Standar Pencemaran Udara di Kota Palembang masih tercatat berada diatas 300 mikro per meter kubik atau berada di kategori berbahaya. Sudah lebih dari 2 pekan, Kota Palembang menerapkan kegiatan belajar dan mengajar secara daring akibat tebalnya kabut asap.
Indeks Standar Pencemaran Udara di Kota Palembang masih tercatat berada diatas 300 mikro per meter kubik atau berada di kategori berbahaya. Sudah lebih dari 2 pekan, Kota Palembang menerapkan kegiatan belajar dan mengajar secara daring akibat tebalnya kabut asap.
Namun kini, Pemkot Palembang mengizinkan dan memperbolehkan sekolah di Palembang untuk menerapkan sekolah tatap muka. Namun, dalam teknisnya, jam belajar para siswa di sekolah dikurangi.
Namun kini, Pemkot Palembang mengizinkan dan memperbolehkan sekolah di Palembang untuk menerapkan sekolah tatap muka. Namun, dalam teknisnya, jam belajar para siswa di sekolah dikurangi.
"Hari ini saya memastikan anak-anak mulai belajar lagi di sekolah. Namun untuk jam masuk dan pulangnya diatur. Kalau sebelumnya masuk pukul 07.00 WIB kini masuknya mulai pukul 09.00 WIB dan masing-masing mata pelajaran dikurangi 10 menit," jelas Pj Walikota Palembang Ratu Dewa saat meninjau secara langsung di SMP Negeri 5 Palembang, Selasa, 17 Oktober 2023.

Pemkot Palembang Perbolehkan Sekolah Tatap Muka Meski ISPU Berbahaya

17 Oktober 2023 17:06
Palembang: Indeks Standar Pencemaran Udara di Kota Palembang masih tercatat berada diatas 300 mikro per meter kubik atau berada di kategori berbahaya. Sudah lebih dari 2 pekan, Kota Palembang menerapkan kegiatan belajar dan mengajar secara daring akibat tebalnya kabut asap.

Namun kini, Pemkot Palembang mengizinkan dan memperbolehkan sekolah di Palembang untuk menerapkan sekolah tatap muka. Namun, dalam teknisnya, jam belajar para siswa di sekolah dikurangi.

"Hari ini saya memastikan anak-anak mulai belajar lagi di sekolah. Namun untuk jam masuk dan pulangnya diatur. Kalau sebelumnya masuk pukul 07.00 WIB kini masuknya mulai pukul 09.00 WIB dan masing-masing mata pelajaran dikurangi 10 menit," jelas Pj Walikota Palembang Ratu Dewa saat meninjau secara langsung di SMP Negeri 5 Palembang, Selasa, 17 Oktober 2023.

Diakui Ratu Dewa, ISPU di Kota Palembang masih tinggi. Hanya saja menurutnya, ISPU ini bersifat fluktuatif, dilihat perkembangan saat siang dan sore.

"Selain itu, kami juga mengimbau agar para siswa memakai masker selama beraktivitas di sekolah," jelasnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Negeri 5 Palembang Nursiah Lelawati mengatakan sekolah dan para siswa menyambut baik dengan diizinkannya kembali tatap muka.

"Alhamdulillah kita mulai masuk lagi secara tatap muka, hanya saja jam masuknya diundur dan pulang lebih cepat karena jam pelajarannya dikurangi 10 menit per mata pelajaran," katanya.

Diakuinya, untuk jam sekolah masuk pukul 06.40 WIB kini masuk pukul 09.00 WIB dan kalau tadinya pulang pukul 14.20 WIB kini pulangnya pukul 13.00 WIB.

"Anak-anak senang bisa tatap muka dengan guru, lebih menyenangkan tatap muka. Sebab kalau daring memakan kuota dan tidak semua anak ada gadget," pungkasnya. MI/Dwi Apriani

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(CDE)

News Pembelajaran Tatap Muka pencemaran kabut asap Palembang Sumatra Selatan