medcom.id, Sofia: Hristo Stoichkov menghujat Presiden Barcelona, Josep Bartomeu. Menurut eks striker yang pernah menjadi bintang Barcelona pada era 1990-an itu, Bartomeu tak becus mengurus klub dan tak mengerti soal sepak bola.
Kritik Stoichkov kepada Bartomeu tak lepas dari putusan manajemen Blaugrana memecat Andoni Zubizarreta sebagai direktur olahraga klub pada awal pekan ini.
"Bartomeu bukan seorang presiden. Ia hanya seorang pejabat yang bisa menjadi presiden karena ada orang lain yang lengser. Bartomeu hanya mengerti olahraga bola basket. Ia hanya tahu sedikit tentang sepak bola. Ini adalah kesalahan memilih dalam pemilu," tegas Stoichkov.
Legenda sepak bola Bulgaria itu pun merasa memecat Zubizarreta bukan menjadi solusi untuk memperbaiki permasalahan Barcelona. Justru, Stoichkov merasa itu justru akan memperkeruh suasana di klub.
"Mereka (Bartomeu dan jajaran manajemen Barcelona) adalah orang-orang yang tidak terbiasa bekerja di sana dan tidak memiliki hubungan dengan Barcelona. Kini mereka telah kehilangan banyak orang. Mereka harus meminta Zubizarreta untuk datang kembali," kata Stoichkov.
Zubizarreta memang terus diterpa kritik dalam enam bulan terakhir. Terutama setelah menghabiskan banyak uang guna mendatangkan Luis Suarez, Jeremy Mathieu, Claudio Bravo, Marc-Andre ter Stegen, Thomas Vermaelen, dan Ivan Rakitic pada bursa transfer panas lalu. Hasil pembelian Zubizarreta dianggap mubazir karena tak semua pemain memberikan kontribusi maksimal.
Gara-gara manuver transfer Zubizarreta pula, Blaugrana akhirnya disanksi tak boleh terlibat dalam dua periode bursa transfer. Sanksi itu dibuat karena Komisi Disiplin FIFA menemukan pelanggaran yang dilakukan Barcelona mengenai ketentuan transfer internasional dan pendaftaran pemain muda non-Spanyol yang berada di klub. (football-espana/ Christ Saputra)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(HIL)