Golongan darah. DOK Freepik
Golongan darah. DOK Freepik

Studi Ungkap Pemilik Golongan Darah A Lebih Rentan Terkena Stroke

Renatha Swasty • 15 Desember 2025 10:04
Jakarta: Informasi soal golongan darah A, B, AB, dan ) biasa digunakan untuk keperluan donor darah atau sekadar mencocokkan kepribadian. Tapi ternyata, golongan darah menyimpan rahasia tentang risiko kesehatan, khususnya stroke. 
 
Melansir laman ScienceAlert, penelitian dari Journal Neurology menunjukkan adanya hubungan antara golongan darah dengan risiko stroke dini. Temuan ini menimbulkan peringatan khusus bagi mereka yang memiliki golongan darah A.
 
Penelitian tersebut menganalisis data dari 48 studi genetik yang melibatkan sekitar 17.000 pasien stroke dan hampir 600.000 orang sehat sebagai kontrol, dengan rentang usia 18 hingga 59 tahun.

Hasil analisis genom menemukan orang dengan variasi genetik golongan darah A memiliki peluang 16 persen lebih tinggi untuk mengalami stroke sebelum usia 60 tahun dibandingkan dengan golongan darah lainnya.
 
Sebaliknya, kabar yang sedikit melegakan datang bagi pemilik golongan darah O. Studi tersebut menunjukkan mereka yang memiliki gen golongan darah O1 justru memiliki risiko 12 persen lebih rendah terkena stroke dini.
 
Penulis senior sekaligus ahli neurologi vaskular dari Universitas Maryland, Steven Kittner, menjelaskan mekanisme pastinya masih perlu diteliti lebih lanjut. Namun, dugaan kuat mengarah pada faktor pembekuan darah.
 
"Kemungkinan besar ini berkaitan dengan faktor pembekuan darah seperti trombosit dan sel-sel yang melapisi pembuluh darah, serta protein lain yang bersirkulasi," ujar Kittner.
 
Para peneliti juga menemukan stroke yang terjadi di usia muda memiliki mekanisme berbeda dengan stroke di usia tua. Stroke pada usia muda lebih jarang disebabkan oleh penumpukan lemak di arteri (aterosklerosis), melainkan lebih sering disebabkan oleh faktor-faktor yang memicu pembentukan gumpalan darah.
 
Meskipun terdengar mengkhawatirkan, para peneliti menekankan peningkatan risiko bagi pemilik golongan darah A ini sebenarnya tergolong kecil. Oleh karena itu, tidak diperlukan pemeriksaan atau skrining khusus yang berlebihan hanya karena golongan darah kamu A.
 
Studi ini juga menemukan orang dengan golongan darah B memiliki risiko stroke sekitar 11 persen lebih tinggi dibandingkan dengan kontrol, terlepas dari berapa pun usia mereka.
Jadi, apa pun golongan darah Sobat Medcom, menjaga pola hidup sehat tetap menjadi kunci utama untuk menghindari risiko stroke. (Sultan Rafly Dharmawan)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan