Kedua gelandang andalan Tottenham Hotspur dan Liverpool itu pernah sama-sama mencicipi ban kapten Inggris selama kepelatihan Southgate. Dalam 16 pertandingan, Dier memulai laga 12 kali, sementara Henderson sembilan kali.
Skema terakhir Southgate saat membungkam Nigeria terlihat menggunakan dua gelandang serang yang dibebani pada Jesse Lingard dan Dele Alli. Hal tersebut memperkuat kemungkinan Inggris untuk memakai satu gelandang tengah.
"Saya akan heran jika mereka berdua (Dier dan Henderson) bukan sosok penting bagi kami selama turnamen (Piala Dunia), tetapi, jelas ada kemungkinan bahwa mereka tidak akan bermain bersama di setiap pertandingan," kata Southgate seperti dikutip Sport 360.Klik di sini: Persib akan Evaluasi Pelatih Mario Gomez
"Itu adalah keputusan yang krusial, tapi memang begitu kan caranya? Antara anda memilih pemain, atau memilih sistem dan memilih pemain-pemain yang cocok. Itu keputusan yang sulit, tapi saya pikir kami hanya mau bermain dengan satu pivot (gelandang tengah)," sambungnya.
Henderson diperkirakan berpeluang lebih besar dalam mengisi posisi tersebut. Sebab, Dier bisa ditarik lebih ke belakang untuk skema tiga bek tengah.Klik di sini: Promosi ke Serie A, Parma Tertarik Mendatangkan Peter Crouch
"Henderson bisa bermain sebagai pemeran nomor 8, jadi itu sebagai opsi. Dier bisa bermain sebagai bek tengah. Jadi, keduanya punya cara masing-masing di tim. Kami akan melihatnya nanti," ujar Southgate.
Inggris akan melakoni laga perdana fase grup G melawan Tunisia pada 18 Juni. Selain Tunisia, Belgia dan Panama juga siap mempersulit langkah Inggris di grup ini.
Berburu Suvenir Piala Dunia 2018
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(FIR)
