Pesepak bola Anggriyanto Faisal harus menjalani pemeriksaan lebih panjang. Sebab, hasil pemeriksaan, kornea mata penggawa PSS Sleman U-16 ada kerusakan.
Sleman: Pemain U-16 PSS Sleman, Anggriyanto Faisal harus menjalani perawatan dengan masa cukup panjang usai jadi korban kericuhan suporter pada laga pembukaan Liga 1. Ia berpotensi menjalani operasi mata lebih dari sekali.Kepala Bagian Hukum dan Humas RSUP Dr Sardjito, Banu Hermawan mengatakan, dokter mengetahui Anggri dirujuk dari Jogja International Hospital (JIH) dalam kondisi trauma mata. Tak diketahui pasti benda jenis apa yang mengenai bagian matanya.
"Yang bersangkutan ketika masuk dilakukan operasi membersihkan dan menutup luka," kata Banu ditemui di RSUP Dr Sardjito pada Jumat, 17 Mei 2019.
Ia mengatakan, dokter menemukan dua robekan di mata Anggri. Menurut Banu, operasi pertama yang dilakukan sebagai tahap awal penyelamatan, termasuk agar tidak infeksi.
Setelah itu, tim dokter akan melakukan observasi lanjutan. Hasil sementara, ada kerusakan di kornea mata Anggri. Namun, kondisi lengkap mata Anggri masih memerlukan beberapa proses.
Saat ini, kondisi Anggri sudah membaik usai mendapat bius dari dokter saat operasi. Meski begitu, pasien tersebut masih memerlukan waktu istirahat dan menolak ditemui selain dokter atau keluarga.
"Pemulihannya perlu beberapa tahap, akan kita pantau lebih lanjut. Kita observasi lagi bagaimana fungsi penglihatannya. Tidak sederhana cepat ada hasil," ujarnya.
Baca: Menanti Tiga Poin Perdana Persib Bandung
Anggri dalam tiga hari ke depan masih dalam pemulihan di rumah sakit. Setelah tiga hari, kata Banu, Anggri akan menjalani rawat jalan sebagai pengobatan lanjutan."Seminggu kontrol lagi. Selama kontrol akan ada berbagai tindakan, seperti menghitung presentasi penglihatan. Kita berupaya seoptimal mungkin penangananya," ujar Banu.
Manajer Umum Akademi PSS, Yohanes Sugiyanto menambahkan, manajemen sudah memberitahu orang tuanya di Ternate, daerah asal Anggri. Ia tetap berharap Anggri bisa kembali ke kondisi seperti sedia kala.
"Dia bilang sangat bangga menjadi bagian PSS Sleman. Dia sudah melewati banyak tahap seleksi hingga menjadi bagian PSS. Anggri sudah memperkuat PSS saat melawan PSIS di Liga 1 U-16," jelasnya.
Sugiyanto menyatakan manajemen PSS akan mengupayakan yang terbaik dengan penangan tim medis di rumah sakit. "PSS akan bertanggung jawab selama dia perawatan maupun setelah dia pulang," tuturnya.
Video: Kericuhan Suporter Mewarnai Laga Pembuka LIGA 1 2019
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)