\ Profil Tim Anniversary Cup 2018: Indonesia
Pemain timnas U-23 Egy Maulana (tengah) dan Hansamu Yama (kedua kanan) juga pemain lain berlatih di lapangan A, Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (24/4). (Foto: ROMMY PUJIANTO/MI)
Pemain timnas U-23 Egy Maulana (tengah) dan Hansamu Yama (kedua kanan) juga pemain lain berlatih di lapangan A, Komplek Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (24/4). (Foto: ROMMY PUJIANTO/MI)

Profil Tim Anniversary Cup 2018: Indonesia

Bola timnas indonesia
Gregah Nurikhsani Estuning • 27 April 2018 08:00
Jakarta: Timnas Indonesia memiliki kesempatan untuk menunjukkan kekuatan terbaiknya di Anniversary Cup 2018. Dalam sebuah turnamen yang diikuti empat negara itu, 24 pemain terpilih bakal unjuk gigi menghadapi Korea Utara, Bahrain, dan Uzbekistan.
 
Anniversary Cup 2018 dihelat mulai 28 April sampai 3 Mei mendatang. Turnamen tersebut digelar untuk memperingati Hari Ulang Tahun PSSI ke-88.
 
Meski bersifat 'internal' alias turnamen bentukan sendiri, mengangkat trofi Anniversary Cup bisa mengobati rindu pencinta sepak bola nasional akan gelar juara. Terlebih, tiap tahun selalu saja ada harapan terbesit untuk melihat timnas Indonesia berprestasi di level internasional.
  Ya, prestasi terbaik Merah-Putih di dunia si kulit bundar memang sangat minim. Juara di tingkat Asia Tenggara pun belum pernah dibanggakan. Rakyat Indonesia lebih sering melihat timnasnya meraih posisi runner-up (5 kali dari 11 keikutsertaan).
 
Salah satu hal yang bisa dibanggakan adalah diakuinya keikutsertaan Indonesia di Piala Dunia 1938 ketika masih bernama Dutch East Indies. Alhasil, Merah Putih tercatat sebagai negara dari Asia pertama yang mengikuti Piala Dunia.
 
Era 1950-an bisa jadi merupakan periode awal kemajuan sepak bola nasional. Meski baru seumur jagung (pasca kemerdekaan), Indonesia sanggup lolos ke Olimpiade Melbourne, dan tak tanggung-tanggung, lolos ke perempat final.
 
Kejutan terjadi karena Indonesia sanggup menahan kekuatan sepak bola dunia, Uni Soviet yang dipimpin Lev Yashin dengan skor 0-0. Sayang, di pertemuan kedua Garuda Indonesia menyerah kalah 0-4.
 
Masa-masa keemasan Indonesia berlanjut di Kualifikasi Piala Dunia 1958. Usai mengalahkan Tiongkok pada ronde pertama, Indonesia berpeluang lolos putaran final andai bersedia menghadapi Israel. Karena alasan politis, Indonesia menolak menghadapi negara Zionis tersebut, dan hingga tahun 1970, tim Merah Putih tidak pernah mengikuti kualifikasi Piala Dunia lagi.
 
Kendati demikian, kekuatan sepak bola Indonesia tetap terasah. Medali perunggu pada Asian games 1958 berhasil diraih.
 
Klik: Hasil Drawing Piala AFC U-16, Indonesia Satu Grup dengan Iran
 
Selepas itu, progres timnas Indonesia dan internalnya seakan jalan di tempat, meski sempat menjuarai turnamen dan ajang pesta olahraga seperti SEA Games.
 
Dua emas, empat perak, dan tiga perunggu memang masih kalah jauh dibandingkan Thailand (15 emas). Tapi kekuatan Indonesia di level Asia Tenggara tetap dianggap sebagai salah satu yang terbaik.
 
Di turnamen Anniversary Cup 2018, peluang untuk mengaum terbuka lebar. Diisi oleh sejumlah nama yang sedang naik daun membuat Luis Milla sebagai entrenador bisa sesumbar. Korea Utara, Bahrain, dan Uzbekistan bakal jadi lawan yang cocok buat Rezaldi Hehanusa dan kawan-kawan untuk menunjukkan kualitas sepak bola Indonesia yang sebenarnya.
 
Berikut Skuat Lengkap Timnas Indonesia di Anniversary Cup 2018:
 
Kiper: Andritany Ardhiyasa (Persija Jakarta), Awan Setho (Bhayangkara FC), Satria Tama (Madura United)
 
Belakang: Hansamu Yama (Barito Putera), Bagas Adi (Arema FC), I Putu Gede (Bhayangkara FC), Rezaldi Hehanussa (Persija Jakarta), Firza Andhika (PSMS Medan), Ricky Fajrin (Bali United), Gavin Kwan Adsit (Barito Putera), Andy Setyo (PS Tira)
 
Gelandang: Hanif Sjahbandi (Arema FC), Zulfiandi (Sriwijaya FC), M Hargianto (Bhayangkara FC), Septian David Maulana (Mitra Kukar), Evan Dimas (Selangor FA), Egy Maulana Vikri (Lechia Gdansk), Osvaldo Haay (Persebaya Surabaya), Irfan Jaya (Persebaya Surabaya), Febri Hariyadi (Persib Bandung), Saddil Ramdani (Persela Lamongan)
 
Depan: Ilham Udin Armaiyn (Selangor FA), Ilija Spasojevic (Bali United), Lerby Eliandry (Borneo FC).
 
Video: Jelang Anniversary Cup 2018, Timnas U-23 Jalani Pemusatan Latihan

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(PAT)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif