Tim berjuluk Gergasi Merah mendatangkan Ristomoyo pada 1986 silam. Kedatangannya ke Selangor terbilang sebagai pembuka jalur pemain Indonesia, termasuk duet Elie Aiboy dan Bambang Pamungkas pada 2005 lalu.
Hal itu yang membuatnya yakin Evan dan Ilham tak akan mengalami kesulitan berarti bermain di Malaysia. Apalagi, faktor budaya dan bahasa yang tak jauh berbeda dengan Indonesia.
Baca: Selangor Andalkan Assist Evan Dimas Kontra KLFA di Laga Perdana
"Pintar-pintar bawa diri saja. Sebenarnya gampang, mereka ini masih muda dan di sini sebetulnya tidak susah (adaptasi) karena kehidupannya pun sama dengan di Indonesia," ucap Ristomoyo.
Pria berkacamata ini pun berharap Evan dan Ilham bisa tampil apik pada laga debut mereka memperkuat Selangor, Minggu 4 Februari malam nanti. Tim Gergasi Merah akan menantang tuan rumah Kuala Lumpur FA pada laga pembukan Liga Super Malaysia.
"Untuk pertandingan pertama semoga mereka tidak bermain dengan emosi. Kadang emosi buat permainan jadi tidak yang sebenarnya. Saya rasa Evan dan Ilham bisa bersaing, tinggal kawan-kawan mereka ini apa bisa bekerja sama. Soalnya pemain lama Selangor banyak yang hilang," tutupnya.
Ristomoyo sempat merasakan gelar juara bersama Selangor FA semasa berkarier hingga era 1990-an. Ia pernah mengantarkan Selangor meraih trofi Piala Malaysia 1986 usai mengalahkan Johor di final dengan skor 6-1.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(REN)