Setelah Persipura dipastikan tidak ikut dalam gelaran Piala Presiden tahun ini, Borneo bergerak cepat. Boaz dan Ricardo mereka rekrut untuk memperkuat tim.
Sebagai informasi, Borneo FC tidak akan menurunkan pemain utama di ajang ini. Sebagai gantinya, klub yang bermarkas di Stadion Segiri ini akan menurunkan pemain pelapis dan pemain yang khusus dikontrak untuk turnamen tersebut atau biasa disebut Borneo FC II.
A post shared by Borneo F.C. Samarinda (@borneofc.id) on Jan 15, 2018 at 7:58pm PST
Borneo selalu menurunkan bukan tim utama dalam dua edisi Piala Presiden sebelumnya, yakni 2015 dan 2017. Untuk gelaran pada 2017, mereka secara mengejutkan berhasil menembus final sebelum akhirnya dikalahkan Arema FC dengan skro 5-1.
Bagi Boaz dan Ricardo, Borneo FC bukanlah tim baru bagi mereka. Boaz pernah memperkuat Pesut Etam pada Piala Presiden 2015, sementara Ricardo membela Borneo pada ajang Piala Gunernur Kaltim 2016 dan membawa tim yang dilatih Iwan Setiawan ini juara.
"Welcome Home, Ricardo Salampessy. Salah satu pemain belakang terbaik di Indonesia, yang pada tahun 2016 lalu turut menjadi bagian sejarah Borneo FC meraih gelar juara Piala Gubernur Kaltim 2016," tulis Borneo di akun instagram resmi mereka.
"Welcome Back The Greatest Talent Ever, Boaz Solossa. Saatnya Mengukir Gelar Juara Bersama Borneo FC di Piala Presiden 2018," tulis Borneo mengucapkan selamat bergabung kepada Boaz.
Persipura diketahui mengundurkan diri dari ajang Piala Presiden karena sampai saat ini belum menerima uang dari PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) hasil hak siar dan subsidi musim lalu. Posisi mereka digantikan Kalteng Putra.A post shared by Borneo F.C. Samarinda (@borneofc.id) on Jan 15, 2018 at 7:56pm PST
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(KRS)