Paris: Masa peminjaman Mauro Icardi di Paris Saint-Germain habis pada akhir musim 2019--2020. Les Parisiens diyakini ingin mempertahankan striker asal Argentina tersebut.
Icardi diboyong PSG dari Inter Milan pada bursa transfer musim panas 2019. PSG merekrutnya sebagai pemain pinjaman selama satu musim dengan opsi pembelian 70 juta euro (sekitar Rp1,1 triliun) ketika masa kontraknya berakhir.
Icardi tampil impresif bersama PSG pada musim ini. Buktinya, ia menyumbang 20 gol dari 31 penampilannya di seluruh kompetisi.
Namun, performa apik itu tampaknya belum meyakinkan PSG. Kabarnya, manajemen PSG enggan mengaktifkan opsi pembelian Icardi pada akhir musim panas nanti.
Isu seputar masa depan Icardi di PSG mendapat komentar dari penasihat hukumnya, Letterio Pino. Ia justru optimistis penyerang 27 tahun tersebut ingin dipertahankan PSG.
"Leonardo (Direktur Olahraga PSG) tahu apa yang Icardi berikan selama musim ini. Ia memang tidak bermain di beberapa pertandingan Liga Champions, tetapi itu karena ada 18 pemain lain yang sangat bagus di PSG," ujar Pino.
"Menurut saya, Leonardo ingin mempertahankannya. Saya berharap PSG melakukan itu. Pasti ini sedang dipertimbangkan mereka," tambahnya.
"Icardi dicintai banyak orang. Mereka yang mengenalnya tidak berbicara hal-hal negatif mengenai Icardi, baik sebagai pemain profesional atau pun di kehidupan pribadi," tutur Pino.
Saat ini, Icardi tak bisa memperkuat PSG lantaran kompetisi Ligue 1 Prancis 2019--2020 ditunda. Penundaan kompetisi dilakukan karena pandemi korona melanda di Prancis. (Football Italia)
Video: Pada Hari Ini, Stadion Wembley Dibuka untuk Umum
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(ASM)