Hanoi: Timnas Indonesia U-23 dipastikan batal melakukan pencoretan pemain pada Kualifikasi Piala Asia U-23. Hal itu dipastikan setelah Ezra Walian gagal tampil memperkuat Garuda Muda pada kualifikasi Grup K di Hanoi, Vietnam.
Tim asuhan pelatih Indra Sjafri datang ke Hanoi dengan berkekuatan 23 plus satu pemain. Jumlah tersebut termasuk Ezra yang awalnya diproyeksikan mengisi jajaran striker Garuda Muda.
Sayangnya, pemain RKC Waalwijk itu terganjal Statuta FIFA Pasal 8 ayat 1 mengenai status kewarganegaraan. Buntutnya, Ezra yang sempat bermain untuk Timnas Belanda U-17 tidak diizinkan membela Timnas U-23 oleh FIFA.
Baca: Kondisi Ezra Usai Gagal Perkuat Timnas Indonesia U-23
Namun, kondisi itu tidak menjadi masalah serius. Pasalnya, Indra Sjafri telah mempersiapkan 23 pemain lainnya yang sidap diturunkan di Kualifikasi Piala Asia U-23 2020.
"Kemarin memang kita sudah antisipasi mengapa kita bawa 23 plus satu pemain. Kemarin kita ingin melihat perkembangan Ezra selama ini layak atau tidak, perkembangannya lumayan lah dan masuk dalam skuat, tapi terganjal karena surat FIFA," kata manajer Timnas U-23 AKBP Sumardji saat ditemui Medcom.id, Jumat 22 Maret.
Sumardji mengatakan Timnas U-23 akan tetap bermain dengan skuat awal. Meski diakuinya nama Samuel Christianson sempat masuk daftar pemain yang akan dicoret pada skuat Garuda Muda di Kualifikasi Piala Asia U-23.
Baca: Head to Head Thailand U-23 vs Indonesia U-23
"Tadi Samuel mau kita keluarkan dan gantikan dia. Tapi karena keadaan ini kita tetap pada susunan awal saat Ezra keluar dan tetap pada skuat awal," pungkas pria yang juga menjabat manajer Bhayangkara FC ini.
Timnas U-23 akan mengawali perjuangan di Kualifikasi Piala Asia melawan Thailand di Stadion Nasional My Dinh, Hanoi sore nanti. Selain Thailand, Indonesia tergabung di Grup K bersama tuan rumah Vietnam dan Brunei Darussalam.
Video: Klaim Gantikan Jokdri, Kini Gusti Randa Ralat Ucapannya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(PAT)
