\ Indra Sjafri Berharap Penggawa Timnas U-23 Main di Liga
Pelatih Timnas Indonesia U-23 Indra Sjafri (Medcom/Rendy Renuki H)
Pelatih Timnas Indonesia U-23 Indra Sjafri (Medcom/Rendy Renuki H)

Indra Sjafri Berharap Penggawa Timnas U-23 Main di Liga

Bola timnas u-23
Rendy Renuki H • 29 Maret 2019 09:52
Jakarta: Pelatih Timnas Indonesia U-23, Indra Sjafri, berharap para penggawa Garuda Muda bisa diberikan kesempatan bermain di kompetisi liga pascapembubaran sementara tim usai mengikuti Kualifikasi Piala Asia U-23 di Hanoi, Vietnam, 22-26 Maret.
 
Indra ingin anak asuhnya menjaga performa, karena skuat saat ini memang dipersiapkan tampil di SEA Games 2019 Desember mendatang. Pelatih 56 tahun itu berharap klub tempat bernaung para pemain Garuda Muda bisa memberikan kesempatan tampil selama kompetisi liga.
 
Untuk itu, Indra berencana akan menyampaikan tujuannya tersebut pada saat manager meeting liga. Harapannya, tiap klub yang diperkuat pemain Timnas U-23 bersedia memberikan kesempatan para pemain untuk tampil di kompetisi agar memiliki jam terbang.
  "Pertama, nanti tentu mereka akan main di kompetisi (usai membela Timnas). Jadi kita berharap di pertemuan manajer meeting liga, kita ingin pemain-pemain kelahiran 23 tahun ke bawah diberikan tempat," kata Indra Sjafri.
 
"Baik dua atau tiga pemain di kompetisi. Jadi mereka bisa dapat jam terbang di kompetisi," sambung mantan pelatih Bali United tersebut.
 
Sejumlah pemain Timnas U-23 pun telah memiliki klub profesional, sebagian bahkan bermain di luar negeri. Sebut saja Egy Maulana Vikry yang memperkuat Lechia Gdansk di Polandia dan Saddil Ramdani yang bermain bagi Pahang FA di Malaysia.
 
Serta Firza Andika yang telah remsi memperkuat AFC Tubize di Belgia. Namun, beberapa pemain macam Witan Sulaeman dan pemain yang usianya relatif lebih muda masih jarang mendapatkan klub.
 
Jika ada, kesempatan bermain di klub pun masih sangat sedikit dimiliki para pemain Timnas U-23. Hal itu menjadi disoroti Indra Sjafri yang menegaskan akan mencari cara lain, salah satunya dengan mempercepat proses pemusatan latihan (TC).
 
"Tapi kalau enggak bisa diterima di liga, nanti kami akan mencari cara lain untuk membentuk TC jangka panjang yang lain," pungkas Indra Sjafri.
 
Timnas U-23 gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-23 2020 di Thailand. Skuat Garuda Muda hanya mampu finis di tempat ketiga klasemen Grup K Kualifikasi, kalah bersaing dengan tuan rumah Vietnam dan Thailand.
 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(REN)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif