\ Hasil Pertandingan Juventus vs K-League di Tur Pramusim Asia 2019
Selebrasi para pemain Juventus usai Simone Muratore membobol gawang K-League All Stars di laga tur pramusim Asia 2019 (Foto:  Jung Yeon-je / AFP)
Selebrasi para pemain Juventus usai Simone Muratore membobol gawang K-League All Stars di laga tur pramusim Asia 2019 (Foto: Jung Yeon-je / AFP)

Tur Pramusim Asia 2019

Juventus Nyaris Kalah di Laga Terakhir Pramusim Asia

Bola juventus tur pramusim
Achmad Firdaus • 26 Juli 2019 22:20

Pelatih Juventus Maurizio Sarri tidak memainkan megabintangnya Cristiano Ronaldo. CR7 hanya jadi pemanis di bangku cadangan saat melawan K-League All Stars.


Seoul: Juventus gagal menutup rangkaian tur pramusimnya di Asia dengan hasil positif. Juara Serie A delapan musim beruntun ini bahkan nyaris kalah saat menghadapi kumpulan bintang-bintang Liga Korsel yang tergabung dalam K-League All Star.
 
Dalam laga yang berlangsung di Sangam Stadium, Jumat 26 Juli 2019, pelatih Juventus Maurizio Sarri tidak memainkan megabintangnya Cristiano Ronaldo. CR7 hanya jadi pemanis di bangku cadangan.
 
Sebagai gantinya, Sarri memainkan sejumlah pemain bintang lain macam Gonzalo Higuain, Miralem Pjanic hingga bek anyarnya, Matthijs De Ligt yang berduet dengan pemain muda, Daniele Rugani di jantung pertahanan.

Baca:Bali United Curi Poin Penuh di Markas Persib


Meski secara materi pemain lebih unggul, namun nyatanya gawang Juve justru bobol lebih dulu. Kumpulan pemain bintang di Liga Korsel ini sukses mengejutkan Si Nyonya Tua lewat gol cepat yang dicetak Osmar saat laga baru berjalan tujuh menit.
  Proses gol Osmar terbilang cukup cantik. Berawal dari kesalahan pemain Juve yang gagal mempertahankan bola di lapangan tengah, Osmar berhasil mencuri bola lalu kemudian melepaskan tembakan kaki kiri dari luar kotak penalti. Bola meluncur deras ke pojok kanan gawang tanpa mampu dijangkau dijangkau Wojciech Szczesny.
 
Tersengat gol cepat K-League All Stars, Juve langsung membalas dua menit kemudian. Memanfaatkan kerja sama apik Mario Mandzukic dan Gonzalo Higuain di depan kotak penalti, gelandang muda Juve, Simone Muratore melepaskan tendangan keras yang bersarang ke pojok gawang kiper Timnas Korsel, Cho Hyun-woo.
 
Skor 1-1 membuat pertandingan berjalan semakin terbuka dengan tempo permainan yang cukup tinggi. Baik Juve dan K-League All Stars silih berganti menciptakan peluang.
 
Memasuki penghujung babak pertama, Juve kembali dikejutkan oleh gol K-League All Stars. Kali ini giliran penyerang asal Brasil, Cesinho yang merumput di klub Daegu. Sepakan kerasnya gagal dibendung kiper ketiga Juve, Carlo Pinsoglio yang baru enam menit masuk menggantikan Szczesny.
 

 
Momen selebrasi gol Cesinho sempat mencuri perhatian. Bersama dua rekannya, Cesinho menduplikasi selebrasi gol milik Cristiano Ronaldo. Entah apa yang dimaksud Cesinho dan dua rekannya dengan selebrasi tersebut. Ronaldo sendiri hanya bisa tersenyum kecut melihatnya dari bench cadangan.
 
Tertinggal 1-2 di babak pertama, Juve makin tertekan tatkala K-League All Stars berhasil memperbesar keunggulan saat laga babak kedua baru berjalan lima menit (menit ke-50). Adam Taggart membawa K-League All Stars unggul 3-1 usai memanfaatkan bola liar di kotak penalti Juve.
 
Sarri langsung merespons situasi ini dengan melakukan empat pergantian sekaligus pada menit ke-60. Ia kembali mengganti kiper, dengan menarik Pinsoglio dan memasukkan kiper kawakan, Gianluigi Buffon.
 
Untuk memperkuat lini tengah, eks pelatih Napoli dan Chelsea ini memasukkan Blaise Matuidi dan Adrien Rabiot. Sementara di lini pertahanan, ia menarik Rugani dan memasukkan Leonardo Bonucci untuk menemani De Ligt.
 
Masuknya empat pemain berlabel bintang ini, cukup berdampak pada peningkatan perfoma Juve. Khusus di sektor kiper, kehadiran Buffon di bawah mistar cukup ampuh untuk menutup kran gol K-League All Stars. Kiper 41 tahun ini kerap menggagalkan peluang pemain K-League All Stars.
 
Keputusan Sarri memainkan Matuidi pun terbilang tepat. Sebab, penggawa Timnas Prancis ini sukses memperkecil ketertinggalan Juve pada menit ke-78 lewat tandukannya, menyambut sebuah umpan silang ke tiang jauh.

Baca juga:Kalahkan Bhayangkara, Arema Naik ke Papan Tengah


Juve akhirnya selamat dari kekalahan menyusul aksi individu brilian pemain mudanya Matheus Pereira pada menit 81 atau tiga menit setelah gol Matuidi.
 
Masuk menggantikan Muratore di menit ke-72, Pereira yang mendapat bola di kotak penalti, dengan tenang mengecoh salah satu bek K-League dan men-chip bola melewati adangan kiper.
 
Skor imbang 3-3 sekaligus menutup rangkaian tur pramusim Juve di Asia. Selanjutnya, skuat Juventus akan terbang ke Swedia untuk melakoni pertandingan terakhir mereka di pramusim dengan menghadapi Atletico Madrid, 10 Agustus 2019.
 
Susunan Pemain Juventus vs K-League All Stars:
Wojciech Szczesny/Carlo Pinsoglio (39')/Gianluigi Buffon (60'); Matthijs de Ligt, Joao Cancelo, Daniele Rugani/Leonardo Bonucci (60'), Pietro Beruatto/Luca Coccolo (65'), Miralem Pjanic/Blaise Matuidi (60'), Simone Muratore/Matheus Pereira (72'), Emre Can/Adrien Rabiot (60'), Mario Mandzukic, Federico Bernardeschi, Gonzalo Higuain/Stephy Maviddi (70').
 
Tak ingin ketinggalan update berita bola dan olahraga? Follow instagram kami @medcom_olahraga
 
Video:?Real Madrid Konfirmasi Cedera Marco Asensio

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(ACF)
LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif