Bahkan saking suksesnya perjalanan karier Schiaffino, pemain yang disapa Pepe ini pernah memperkuat dua negara. Selain Uruguay, ia juga pernah merasakan berkostum Italia.
Karier profesional Pepe diawali pada 1943. Dia membela klub kampung halamannya, Penarol selama 12 musim. Selama itu, Pepe yang berperan sebagai second striker telah mencetak 88 gol dalam 227 penampilannya di liga.
Pepe juga mempersembahkan enam gelar liga untuk Penarol yang terjadi pada 1944, 1945, 1949, 1951, 1953, dan 1954). Saat itu pula, dia juga membuat penampilan perdananya di timnas Uruguay ketika menahan Argentina 1-1, Desember 1945.Klik di sini: Amerika Serikat Juara Piala Emas 2017
Kesuksesan di klub juga Pepe rasakan di timnas Uruguay dengan tampil sebanyak 23 kali. Termasuk membawa tim yang berjuluk Le Celeste menjuarai Piala Dunia 1950 setelah mengalahkan Brasil di final.
Dengan segala kejayaan yang ia miliki di Penarol dan Uruguay membuat AC Milan tergiur mendatangkannya. Bahkan Rossoneri rela membayar Pepe dengan banderol 72 ribu Poundsterling, yang kala itu merupakan nilai transfer tertinggi.
Merantau ke Eropa bersama Milan, Pepe beradaptasi dengan cepat. Ia langsung mencetak dua gol pada debutnya bersama Diavolo Rosso, sekaligus membawa klub yang bermarkas di San Siro itu meraih Scudetto pada musim 1954--1955.Klik di sini: Petinggi Milan Temui Agen Cristiano Ronaldo
Momen itu ternyata menjadi awal kesuksesan Pepe di Kota Mode tersebut. Sebab ia juga membawa Milan meraih Scudetto pada 1956--1957 dan 1958--1959.
Perpindahannya ke Milan juga membulatkan tekadnya untuk membela timnas Italia. Dengan membuat empat penampilan pada periode 1954 dan 1958.
Pepe akhirnya menutup kariernya bersama AS Roma dari 1960 hingga 1962. Dia kembali ke Uruguay dan sempat melatih negaranya itu pada 1974--1975 dan Penarol (1975--1976). Pepe wafat pada 2002, setelah dinobatkan sebagai salah satu pemain terbaik abad 20 versi IFFHS.
Ricko Meninggal Dikeroyok, Viking Persib Club Keluarkan Lima Sikap
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
(FIR)